Wiwin, Swastiningsih (2022) Tingkat Serangan Hama Penggerek Buah Kakao (Conopomorpha cramerella Snellen) Pada Perkebunan Kakao Rakyat Di Kecamatan Enam Lingkung Kabupaten Padang Pariaman. Diploma thesis, Universitas Andalas.
Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak Skripsi Wiwin Swastiningsih.pdf - Published Version Download (307kB) |
|
Text (BAB I (Pendahuluan))
BAB I Skripsi Wiwin Swastiningsih.pdf - Published Version Download (232kB) |
|
Text (BAB Akhir (Penutup/Kesimpulan))
BAB Akhir Skripsi Wiwin Swastiningsih.pdf - Published Version Download (223kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka Skripsi Wiwin Swastiningsih.pdf - Published Version Download (450kB) |
|
Text (Skripsi Full Text)
Tugas Akhir Ilmiah Utuh Wiwin Swastiningsih.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Kakao merupakan salah satu komoditi unggulan di Indonesia yang memberikan kontribusi terhadap perekonomian. Namun produksi kakao terus mengalami penurunan, salah satunya disebabkan oleh serangan hama yang cukup tinggi. Informasi mengenai Conopomorpha cramerella Snellen (Penggerek Buah Kakao) sebagai hama utama pada tanaman kakao dan tingkat serangannya perlu dilakukan untuk menentukan strategi pengelolaan hama tanaman kakao. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat serangan penggerek buah kakao di Kecamatan Enam Lingkung. Penelitian ini dilaksanakan di empat lokasi perkebunan kakao rakyat yaitu Nagari Parit Malintang Korong Kampung Bonai dan Korong Kampung Tangah kemudian Nagari Gadur Korong Rimbo Dadok dan Korong Pasa Balai. Di setiap lahan kakao, dilakukan 3 kali pengambilan sampel dengan selang waktu 14 hari. Penelitian menggunakan metode survei dengan penentuan wilayah secara purposive sampling yaitu dengan berdasarkan kriteria luas pertanaman tanaman kakao ±0,25 ha dan telah berproduksi. Parameter yang diamati adalah kondisi pertanaman kakao, persentase tanaman terserang, persentase buah terserang dan intensitas serangan hama PBK. Hasil penelitian menunjukkan persentase serangan PBK tertinggi berada pada Nagari Parit Malintang Korong Kampung Bonai dengan persentase tanaman terserang, buah terserang dan intensitas serangan berturut-turut yakni 64, 81%, 17,52% dan 42,22%. Sedangkan persentase serangan terendah terdapat pada Nagari Gadur Korong Rimbo Dadok dimana persentase tanaman terserang, buah terserang dan intensitas serangan yakni 40,74%, 9,70% dan 34,89%. Kata Kunci: hama utama tanaman kakao, tanaman terserang, buah terserang, tingkat serangan, penggerek buah kakao, kerusakan buah kakao.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions: | Fakultas Pertanian > Agroekoteknologi |
Depositing User: | S1 Agroteknologi Agroteknologi |
Date Deposited: | 04 Oct 2022 04:51 |
Last Modified: | 04 Oct 2022 04:51 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/113875 |
Actions (login required)
View Item |