VERIFIKASI DOSIMETRI PADA TREATMENT PLANNING SYSTEM (TPS)ECLIPSE BERDASARKAN VARIASI MULTILEAF COLLIMATOR

Fadillah, Ahmad (2022) VERIFIKASI DOSIMETRI PADA TREATMENT PLANNING SYSTEM (TPS)ECLIPSE BERDASARKAN VARIASI MULTILEAF COLLIMATOR. Masters thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Cover dan Abstrak)
COVER DAN ABSTRAK.pdf - Published Version

Download (105kB)
[img] Text (BAB 1 Pendahuluan)
BAB%201%20PENDAHULUAN.pdf - Published Version

Download (164kB)
[img] Text (BBA V Penutup)
BAB%20V%20PENUTUP.pdf - Published Version

Download (154kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR%20PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (361kB)
[img] Text (Full text tesis)
Tesis Full Fadillah Ahmad.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Telah dilakukan penelitian tentang verifikasi dosimetri pada Treatment Planning System Eclipse berdasarkan variasi multileaf collimator (MLC). Analisis ini bertujuan untuk mengetahui informasi verifikasi nilai dosimetri dalam akurasi pemberian dosisdengan beberapa bentuk MLC.Penelitian dilakukan pada TPS Eclipse dengan Anisotropic Analytical Algorithm (AAA)dengan dosis 2 Gy. Ukuran luas lapangan penyinaran yang digunakan adalah 20 cm x 20 cm dan memvariasikan bentuk MLC yaitu MLC grup A, B, C, D, E, F. Hasil pengukuranmemperoleh nilai dosis serap pada grup A 2,02 Gy. Grup B sebesar 2.14 Gy, Grup C sebesar 1,99 Gy, grup D sebesar 2,01 Gy, grup E sebesar 2,02 Gy dan grup F sebesar 2,02 Gy. Berdasarkan data rata-rata dosis serap seluruh grup MLC yaitu 2,03Gy disimpulkan bahwa hasil pengukuran dosis serap memiliki kesesuai, sehingga dapat dikatakan seluruh parameter bentuk MLC menghantarkan dosis yang tepat terhadap target. Hasil evaluasi dosis serap menghasilkan deviasi dosis atau presentasi rasio dosis pada setiap area penyinaran.Area penyinaran dengan bentuk MLC grupAsebesar 0,86%. Grup B sebesar 6,8%, Grup Csebesar -0,43%, grup Dsebesar 0,73%, grup E sebesar 1,11% dan grup Fsebesar 0,84%Secara keseluruhan pada penelitian ini didapatkan nilai rata-rata deviasi dosis untuk seluruh bentuk MLC sebesar 1,67%, data menunjukkan bahwa deviasi dosis yang terjadi berada dalam nilai toleransi yang direkomendasikan ICRU yaitu 3-5%. Selain itu, proses perhitungan dosis menggunakan AAA sudah cukup akurat, didasarkan oleh data deviasi dosis yang berada dibawah rentang toleransi.

Item Type: Thesis (Masters)
Primary Supervisor: Dr. Afdhal Muttaqin, M.Si
Uncontrolled Keywords: AAA, multileaf collimator,treatment planning system, verifikasi dosimetri
Subjects: Q Science > QC Physics
Depositing User: s2 fisika fisika
Date Deposited: 20 Sep 2022 03:26
Last Modified: 20 Sep 2022 03:26
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/112971

Actions (login required)

View Item View Item