KAJIAN SIFAT GEOKIMIA TANAH SELAMA 10 TAHUN (2010-2020) ERUPSI GUNUNG SINABUNG KABUPATEN KARO PROVINSI SUMATERA UTARA

Retno, Leodita Lubis (2022) KAJIAN SIFAT GEOKIMIA TANAH SELAMA 10 TAHUN (2010-2020) ERUPSI GUNUNG SINABUNG KABUPATEN KARO PROVINSI SUMATERA UTARA. Masters thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) COVER DAN ABSTRAK UPLOAD.pdf - Published Version Download (233kB)
	Text (Pendahuluan) PENDAHULUAN.pdf - Published Version Download (39kB)
	Text (Penutup) PENUTUP.pdf - Published Version Download (32kB)
	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (276kB)
	Text (Tesis Full Text) TESIS RLL FULL TEXT.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (9MB) | Request a copy

Abstract

Tanah vulkanis merupakan tanah yang unik dan memiliki sifat berbeda dibandingkan dengan tanah lain yang berkembang dari material vulkanis hasil aktivitas gunung api. Sebagai salah satu gunung teraktif di Indonesia dengan periode erupsi terpanjang, Tanah di sekitar Gunung Sinabung selama 10 tahun (2010-2020) telah mengalami perubahan sifat geokimianya. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi sifat geokimia tanah selama 10 tahun (2010-2020) erupsi dan menilai tingkat pelapukannya melalui penghitungan indeks pelapukan dan pemetaan sifat kimia tanah. Sampel diambil berdasarkan titik sampel yang telah ditentukan menggunakan metode grid pada kedalaman 0-20 cm dengan interval 1 km dan didapatkan 34 sampel. Pada penelitian ini dilakukan analisis sifat fisika dan kimia tanah yang terdiri dari analisis tekstur tanah, berat volume, pH H2O, pH KCl, C organik, N total, P tersedia, P retensi, kation basa, dan kapasitas tukar kation. Kemudian analisis XRF untuk mendapatkan kandungan oksida tanah yang digunakan untuk penghitungan kandungan hara dan indeks pelapukan tanah yang terdiri dari 3 metode yaitu Ruxton, Indeks desilikasi dan Kehilangan basa. Tekstur tanah dominan adalah lempung dan lempung berdebu dengan nilai rata-rata berat volume antara 0,85-1,18 Mg m-3. Tanah pada daerah penelitian memiliki rata-rata pH yaitu 5,16-5,66; C organik 5,75%-7,43%; N total 0,25%-0,41%; P tersedia 70 ppm-124 ppm; P retensi 95%-98%; KTK 43,81 cmol kg-1-64,75 cmol kg-1. Selanjutnya tanah pada daerah penelitian memiliki kadar kation basa dari tertinggi hingga terendah yaitu Mg>Na>Ca>K. Total kandungan hara tanah tertinggi hingga terendah berturut-turut CaO>MgO>P2O5>K2O dengan rata-rata CaO 6,15 Mg ha-1; MgO 4,20 Mg ha-1; P2O5 4,53 Mg ha-1; dan K2O sebanyak 3,65 Mg ha-1. Didapatkan umumnya tanah yang memiliki tingkat kesuburan lebih tinggi dan tingkat pelapukan lebih rendah tersebar pada tanah di daerah Timur dan Timur Laut. Kata kunci: Gunung Sinabung, geokimia tanah, elemental oksida, tingkat pelapukan

Actions (login required)

View Item