Penentuan Kandungan Metabolit Sekunder dan Uji Toksisitas dari Ekstrak Metanol, Fraksi Heksana dan Fraksi Etil Asetat Daun Angsana (Pterocarpus indicus Willd)

Nasrul, Asnila (2022) Penentuan Kandungan Metabolit Sekunder dan Uji Toksisitas dari Ekstrak Metanol, Fraksi Heksana dan Fraksi Etil Asetat Daun Angsana (Pterocarpus indicus Willd). Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version

Download (94kB)
[img] Text (BAB 1 (Pendahuluan))
BAB 1 (Pendahuluan).pdf - Published Version

Download (259kB)
[img] Text (BAB Akhir (Kesimpulan))
BAB Akhir (Kesimpulan).pdf - Published Version

Download (196kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (199kB)
[img] Text (Skripsi Full Text)
Tugas Akhir Utuh (full text).pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Pterocarpus indicus Willd merupakan tumbuhan yang termasuk ke dalam genus Pterocarpus yang dikenal di Indonesia sebagai angsana atau sono kembang. Tumbuhan ini tersebar luas di Asia Tenggara daerah tropis dan subtropis seperti Malaysia, Filipina, Brunei, Thailand dan Indonesia. Angsana sudah digunakan untuk mengobati demam, flu, leprosis, batu ginjal, bisul, sariawan, kanker mulut dan diare. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan kandungan metabolit sekunder dan bioaktivitas toksisitas dari ekstrak metanol, fraksi heksana, fraksi etil asetat dan fraksi sisa daun angsana. Proses ekstraksi dilakukan dengan metode maserasi menggunakan pelarut metanol kemudian dilanjutkan dengan fraksinasi menggunakan pelarut heksana dan etil asetat. Hasil uji metabolit sekunder menunjukkan bahwa ekstrak metanol daun angsana mengandung senyawa flavonoid, fenolik, saponin, triterpenoid dan steroid, fraksi heksana mengandung senyawa steroid, triterpenoid, untuk fraksi etil asetat mengandung senyawa steroid dan fraksi sisa mengandung senyawa flavonoid, fenolik dan triterpenoid. Hasil uji toksisitas menggunakan metode Brine Shrimp Lethality Test (BSLT) terhadap larva udang Artemia salina Leach menunjukkan bahwa ekstrak metanol, fraksi heksana, fraksi etil asetat dan fraksi sisa bersifat toksik dengan nilai LC50 berturut-turut sebesar 136,277 mg/L, 126,362 mg/L, 264,868 mg/L dan 158,919 mg/L.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Q Science > QD Chemistry
Divisions: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Kimia
Depositing User: s1 kimia kimia
Date Deposited: 15 Sep 2022 03:47
Last Modified: 15 Sep 2022 03:47
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/112805

Actions (login required)

View Item View Item