ANALISIS PENGARUH CUACA TERHADAP JUMLAH KASUS COVID-19 PADA BEBERAPA DAERAH DI INDONESIA

Bella, Deswanti (2022) ANALISIS PENGARUH CUACA TERHADAP JUMLAH KASUS COVID-19 PADA BEBERAPA DAERAH DI INDONESIA. Diploma thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) Cover dan Abstrak_Bella.pdf - Published Version Download (245kB)
	Text (Bab 1 Pendahuluan) BAB I_Bella.pdf - Published Version Download (333kB)
	Text (Bab 5 Penutup) BAB V_Bella.pdf - Published Version Download (208kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka_Bella.pdf - Published Version Download (354kB)
	Text (Skripsi Full Text) Skripsi Full_Bella.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Telah dilakukan analisis pengaruh cuaca terhadap jumlah kasus Covid-19 pada beberapa daerah di Indonesia, daerah tersebut adalah Jakarta Selatan, Jakarta Timur, Jakarta Utara, Kabupaten Jember, Kota Semarang, dan Kabupaten Pasaman Barat. Penelitian menggunakan data jumlah harian kasus positif Covid-19 dan cuaca selama bulan Mei 2020 hingga Maret 2021. Parameter cuaca yang digunakan adalah temperatur rata-rata, temperatur maksimum, temperatur minimum, curah hujan dan kelembaban relatif. Data cuaca diperoleh dari pengamatan permukaan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG). Pengaruh kondisi cuaca terhadap jumlah kasus Covid-19 dievaluasi menggunakan korelasi Spearman dan Kendall. Penelitian menemukan bahwa jumlah kasus positif Covid-19 pada fase I hingga fase V memiliki hubungan dengan parameter cuaca. Korelasi negatif ditemukan antara temperatur dan jumlah kasus positif Covid-19, yang mengindikasikan bahwa jumlah kasus positif Covid-19 meningkat saat temperatur turun. Di sisi lain, curah hujan dan kelembaban relatif berkorelasi positif dengan jumlah kasus positif Covid-19, artinya ketika curah hujan dan kelembaban relatif meningkat, jumlah kasus positif Covid-19 meningkat. Hubungan antara kondisi cuaca dengan jumlah kasus Covid-19 lebih terlihat di daerah dengan kepadatan penduduk yang lebih tinggi, seperti Jakarta Selatan, Jakarta Timur dan Jakarta Utara. Hasil penelitian ini dapat menjadi informasi dalam penanganan kasus Covid-19.

Actions (login required)

View Item