HUBUNGAN PARITAS DAN UMUR DENGAN AWITAN PREEKLAMSI

Pretty, Shinta Amalia (2022) HUBUNGAN PARITAS DAN UMUR DENGAN AWITAN PREEKLAMSI. Diploma thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) Cover dan abstrak.pdf - Published Version Download (213kB)
	Text (Bab 1 Pendahuluan) BAB 1 Pendahuluan.pdf - Published Version Download (170kB)
	Text (Bab Akhir Kesimpulan) bab-akhir.pdf - Published Version Download (37kB)
	Text (Daftar pustaka) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (149kB)
	Text (Skripsi Full Text) literature-review-pretty-shinta-amalia.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Preeklamsi adalah komplikasi dalam kehamilan yang terjadi biasanya setelah 20 minggu dan dapat mempengaruhi segala sistem organ. Berdasarkan awitan, preeklamsi dapat dibedakan menjadi 2, yaitu Preeklamsi Awitan Dini (PEAD) dan Preeklamsi Awitan Lambat (PEAL). Studi ini dilakukan dengan tujuan untuk menelusuri hubungan paritas dan umur ibu hamil terhadap awitan preeklamsi. Jenis penelitian yang digunakan adalah studi tinjauan literatur naratif. Sumber basis data yang digunakan untuk pencarian literatur ini termasuk database elektronik Elsevier, Google Scholar, dan Pubmed yang telah dipilah sesuai dengan kriteria inklusi dan eksklusi. Didapatkan 9 literatur terkait hubungan awitan preeklamsi dengan paritas dan umur. Pada peninjauan literatur, didapatkan 6 literatur yang menyatakan bahwa adanya hubungan antara paritas dan awitan preeklamsi, dan 3 literatur yang menyatakan dampak umur terhadap awitan preeklamsi. Dari tinjauan literatur ini, ditemukan primiparitas cenderung terkait dengan preeklamsia awitan lambat, begitu juga sebaliknya, serta umur ibu hamil yang muda meningkatkan insiden preeklamsia awitan lambat, begitu juga sebaliknya, sehingga dapat disimpulkan bahwa paritas dan umur ibu hamil mempengaruhi awitan preeklamsi. Kedua variable (umur dan paritas) dimiliki oleh semua orang hamil, sehingga perlu dilakukan Pendidikan dan pemahaman mengenai resiko timbulnya preeklamsi.

Actions (login required)

View Item