Rama, Antonio Syaputra (2022) PENERAPAN PEMBERIAN KREDIT OLEH BANK TERHADAP USAHA MIKRO KECIL MENENGAH DIKAITKAN DENGAN PRINSIP KEHATI-HATIAN PADA MASA PANDEMI COVID-19 (Studi Kasus : Kota Padang). Masters thesis, Universitas Andalas.
Text (Cover dan Abstrak)
COVER DAN ABSTRAK.pdf - Published Version Download (189kB) |
|
Text (Bab I Pendahuluan)
BAB I.pdf - Published Version Download (486kB) |
|
Text (Bab IV Penutup)
BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN.pdf - Published Version Download (102kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (201kB) |
|
Text (Tesis Fulltext)
FULL TESIS.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
PENERAPAN PEMBERIAN KREDIT OLEH BANK TERHADAP USAHA MIKRO KECIL MENENGAH DIKAITKAN DENGAN PRINSIP KEHATI-HATIAN PADA MASA PANDEMI COVID-19 (Studi Kasus : Kota Padang) ABSTRAK (Rama Antonio S, 2020112056, Magister Ilmu Hukum, Universitas Andalas, 141 hlm, 2022) Bank merupakan lembaga keuangan yang sangat berpengaruh dalam pertumbuhan ekonomi suatu Negara karena dapat memberikan pembiayaan atau kredit kepada masyarakat. Pemberian fasilitas kredit haruslah berdasarkan kepada suatu kepercayaan/credere yaitu fasilitas yang diberikan digunakan untuk tujuan yang benar dan sesuai dengan permohonan calon debitur. Bank sebagai kreditur memberikan kredit atas keyakinan debitur bisa mengembalikan kredit tepat pada waktunya tanpa menimbulkan masalah, akta dan adanya payung hukum yang ada saat ini UMKM sangat potensial untuk membangun perekonomian negara apalagi sedang dalam masa pandemic akan tetapi para pelaku usaha UMKM kesulitan mengatasi kewajiban yang harus dilakukan kepada Bank, sedangkan Bank sudah menjalankan prosedur sebagaimana mestinya. Mengatasi hal tersebut pemerintah menerbitkan kebijakan relaksasi pembiayaan bagi para pelaku usaha UMKM yang diterbikan melalui Ringkasan Eksekutif Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor II/POJK.03/2020 Tentang Stimulus Perekonomian Nasional Sebagai Kebijakan Countercyclical Dampak Penyebaran Corona Virus Disease 2019 (POJK Stimulus Dampak COVID-19). maka prinsip kehati-hatian yang menjadi konsep dasar asas perbankan akan susah untuk dicapai dalam masa pandemi COVID-19 ini. Dalam penelitian ini penulis mengambil rumusan Bagaimanakah penerapan prinsip kehati-hatian dalam pemberian kredit terhadap UMKM di tengah pandemic COVID-19 dan Bagaimana kebijakan relaksasi yang dilakukan Bank kepada nasabah UMKM yang mengalami kredit macet di masa pandemic COVID-19. Adapun penelitian yang digunakan dengan metode pendekatan yuridis empiris bersifat deskriptif analitis, yaitu menganalisis kaitan antara peraturan perundang-undangan yang berlaku dengan teori-teori hukum dan praktik pelaksanaan terkait objek penelitian yang kemudian menghasilkan beberapa kesimpulan. Berdasarkan penelitian penulis, pandemi ini mengakibatkan munculnya berbagai kebijakan dalam mendukung pemulihan sektor UMKM. Kebijakan yang dilakukan oleh bank berdasarkan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 11 Tahun 2020 salah satunya ialah relaksasi kredit melalui restrukturisasi khususnya bagi pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) yang terdampak secara langsung. Adapun kebijakan tersebut antara lain penurunan suku bunga kredit, perpanjangan jangka waktu kredit, pengurangan tunggakan bunga kredit, dan pengurangan tunggakan pokok kredit. Kata Kunci : Perbankan, UMKM, Relaksasi Kredit, Kehati-hatian
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Primary Supervisor: | Prof.Dr.Hj. Yulia Mirwati,SH.,C.N.,MH |
Uncontrolled Keywords: | Kata Kunci : Perbankan, UMKM, Relaksasi Kredit, Kehati-hatian |
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Pascasarjana (S2) |
Depositing User: | s2 ilmu hukum |
Date Deposited: | 24 Aug 2022 04:07 |
Last Modified: | 24 Aug 2022 04:07 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/110158 |
Actions (login required)
View Item |