Pengaruh Penggunaan Media Alternatif Pengganti Murashige-Skoog (MS) Terhadap Efektivitas Perakaran Tanaman Porang (Amorphophallus muelleri Blume) Secara In Vitro

Dea, Dafmayanti (2022) Pengaruh Penggunaan Media Alternatif Pengganti Murashige-Skoog (MS) Terhadap Efektivitas Perakaran Tanaman Porang (Amorphophallus muelleri Blume) Secara In Vitro. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (COVER DAN ABSTRAK)
COVER DAN ABSTRAK.pdf - Published Version

Download (61kB)
[img] Text (BAB 1 Pendahuluan)
BAB 1.pdf - Published Version

Download (59kB)
[img] Text (BAB 5 Penutup)
BAB 5.pdf - Published Version

Download (39kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (139kB)
[img] Text (SKRIPSI FULL TEXT)
SKRIPSI FULL TEXT.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Media Murashige-Skoog (MS) merupakan media yang umum digunakan dalam perbanyakan tanaman secara in vitro karena memiliki komposisi unsur hara yang lengkap. Akan tetapi media MS relatif mahal. Untuk mengatasi kendala tersebut, maka diperlukan alternatif media pengganti lain yang lebih murah, salah satunya yaitu pupuk Hyponex dan Gandasil-D. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dosis Hyponex dan Gandasil-D yang terbaik sebagai media alternatif terhadap induksi akar Porang (Amorphophallus muelleri Blume). Penelitian dilakukan di Laboratorium Riset Fisiologi Tumbuhan, Departemen Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Andalas pada bulan Februari hingga Mei 2022. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 7 perlakuan dan 4 ulangan. Perlakuan berupa pemberian media alternatif yang masing-masing perlakuan ditambahkan 0,25 mg/L NAA (A: MS, B: 1 g/L Hyponex, C: 3 g/L Hyponex, D: 5 g/L Hyponex, E: 1 g/L Gandasil-D, F: 3 g/L Gandasil-D, G: 5 g/L Gandasil-D). parameter penelitian meliputi waktu munculnya akar, jumlah akar, panjang akar dan morfologi akar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan media alternatif mampu dalam menginduksi akar pada variabel waktu munculnya akar, jumlah akar dan panjang akar. Pada perlakuan 1 g/L Hyponex mampu membentuk akar dengan rerata jumlah akar tertinggi yaitu 5,5 buah dan 1 g/L Gandasil-D mampu membentuk akar dengan rerata panjang akar tertinggi yaitu 1,95 cm.

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Dr. M. Idris
Uncontrolled Keywords: Akar, Amorphophallus muelleri, Gandasil-D, Hyponex, Media Alternatif
Subjects: Q Science > QP Physiology
Divisions: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Biologi
Depositing User: S1 Biologi Biologi
Date Deposited: 22 Aug 2022 04:34
Last Modified: 22 Aug 2022 04:34
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/109505

Actions (login required)

View Item View Item