AKLIMATISASI DUA GENOTIPE ANGGREK Phalaenopsis sp. PADA MEDIA TANAM YANG BERBEDA DAN PEMBERIAN BEBERAPA JENIS PUPUK

Sandra, Loeika (2022) AKLIMATISASI DUA GENOTIPE ANGGREK Phalaenopsis sp. PADA MEDIA TANAM YANG BERBEDA DAN PEMBERIAN BEBERAPA JENIS PUPUK. Masters thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (75kB)
	Text (Bab 1) Bab 1.pdf - Published Version Download (138kB)
	Text (Bab 5) Bab 5.pdf - Published Version Download (32kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (186kB)
	Text (Tesis Full) Tesis Full.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Anggrek merupakan tanaman hias yang memiliki nilai ekonomi tinggi, untuk meningkatkan anggrek secara kualitas dilakukan dengan penyilangan sedangkan untuk meningkatkan kuantitas dilakukan melalui kultur in vitro. Anggrek yang diperbanyak secara in vitro harus melalui tahap aklimatisasi. Pada tahap aklimatisasi anggrek butuh media tanam yang tepat agar anggrek dapat tumbuh dengan baik kemudian juga dibutuhkan hara tambahan untuk mendukung pertumbuhannya seperti pupuk daun. Penelitian ini terdiri dari 2 percobaan. Percobaan satu bertujuan untuk mengetahui interaksi antara hasil persilangan dua genotipe anggrek dan media tanam, kemudian untuk mengetahui genotipe anggrek dan media tanam manakah yang menghasilkan pertumbuhan anggrek paling baik pada aklimatisasi. Percobaan dua bertujuan untuk mengetahui interaksi antara hasil persilangan dua genotipe anggrek dan jenis pupuk daun, kemudian untuk mengetahui genotipe anggrek dan pupuk daun manakah yang menghasilkan pertumbuhan anggrek paling baik pada aklimatisasi. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) faktorial. Pada percobaan satu faktor pertama adalah hasil persilangan dua genotipe anggrek yang terdiri dari 2 taraf yaitu Phalaenopsis Man Force) dan Phalaenopsis Malacea, faktor kedua adalah media tanam terdiri dari 3 taraf yaitu moss putih, akar kadaka dan pakis. Pada percobaan dua faktor pertama adalah hasil persilangan dua genotipe anggrek yang terdiri dari 2 taraf yaitu Phalaenopsis Man Force dan Phalaenopsis Malacea, faktor kedua adalah jenis pupuk daun terdiri dari 3 taraf yaitu Gandasil D, Greener dan Growmore. Data hasil pengamatan dianalisis dengan uji F 5%. Hasil yang didapatkan pada percobaan satu adalah tidak terdapat interaksi antara kedua perlakuan. Anggrek Phalaenopsis Malacea memberikan hasil terbaik terhadap densitas stomata. Media tanam akar kadaka memberikan hasil terbaik terhadap pertambahan tinggi tanaman dan diameter batang. Hasil yang didapatkan pada percobaan dua adalah tidak terdapat interaksi antara kedua perlakuan. Perlakuan dua genotipe anggrek dan jenis pupuk yang berbeda memberikan pengaruh yang sama.

Actions (login required)

View Item