PENOMINASIAN PEREMPUAN DALAM PARTAI POLITIK PADA PEMILIHAN CALON GUBERNUR SUMATERA BARAT TAHUN 2020 (STUDI DI PARTAI GERINDRA DAN GOLKAR)

AGIL, DWI PUTRI (2022) PENOMINASIAN PEREMPUAN DALAM PARTAI POLITIK PADA PEMILIHAN CALON GUBERNUR SUMATERA BARAT TAHUN 2020 (STUDI DI PARTAI GERINDRA DAN GOLKAR). Diploma thesis, UNIVERSITAS ANDALAS.

[img] Text (COVER DAN ABSTRAK)
COVER DAN ABSTRAK.pdf - Published Version

Download (243kB)
[img] Text (BAB I)
BAB I LATAR BELAKANG.pdf - Published Version

Download (458kB)
[img] Text (BAB VI PENUTUP)
BAB VI PENUTUP.pdf - Published Version

Download (227kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (361kB)
[img] Text (SKRIPSI FULL AGIL DWI PUTRI)
SKRIPSI FULL AGIL DWI PUTRI.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract

ABSTRAK Pelaksanaan pemilihan kepala daerah menunjukkan rendahnya angka pencalonan perempuan dibandingkan laki-laki oleh partai politik. Peranan sentral partai politik pada tahap penominasian cenderung mengutamakan laki-laki sebagai kandidat. Pencalonan perempuan melalui partai politik telah meningkatkan kemenangan perempuan sebagai kepala daerah. Proses penominasian dan keputusan penetapan kandidat masih sepenuhnya menjadi rahasia internal partai politik rentan praktik tidak demokratis dan oligarki. Penelitian ini menjelaskan bagaimana proses penominasian perempuan dalam pemilihan calon gubernur Sumatera Barat Tahun 2020 pada Partai Gerindra dan Golkar. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus serta teori pemilihan kandidat oleh Rahat dan Hazan. Hasil penelitian menemukan bahwa proses penominasian perempuan dalam Partai Gerindra dan Golkar dipengaruhi oleh pengorganisasi partai yang masih tertutup dilatarbelakangi pragmatisme politik yang ada dalam pemilihan gubernur Sumatera Barat Tahun 2020. Adanya mekanisme tertutup dan tersentralisasi berdasarkan penominasian kader dengan syarat tambahan, selektor internal partai, keputusan pemilihan dan penetapan calon yang terpusat di DPP oleh ketua umum partai. Persyaratan tambahan meliputi elektabilitas, popularitas, latar belakang dan finansial calon. Melahirkan dinamika terhadap bakal calon gubernur perempuan. Pertama, pembatasan sirkulasi kandidat terbuka dan partisipatif bagi perempuan, memprioritaskan loyalis partai dan kalangan petahana. Kedua, lemahnya kaderisasi dan keterwakilan perempuan dalam internal Gerindra dan Golkar menyebabkan rendahnya kualitas dan akses kader perempuan dicalonkan. Ketiga, jaringan kedekatan dan mahar politik yang harus dimiliki perempuan. Keempat, penominasian perempuan dalam partai dipengaruhi aspek sosiokultural masyarakat. Perempuan harus meningkatkan kualitas dan sumber daya diri dalam menghadapi proses seleksi dan penominasian yang adil antara laki-laki dan perempuan dalam partai politik. Kata Kunci : Penominasian, Perempuan, Partai Politik, Pemilihan Gubernur Tahun 2020

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Dr. Tengku Rika Valentina, MA
Uncontrolled Keywords: Kata Kunci : Penominasian, Perempuan, Partai Politik, Pemilihan Gubernur Tahun 2020
Subjects: J Political Science > JA Political science (General)
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Politik
Depositing User: s1 Ilmu politik
Date Deposited: 15 Aug 2022 08:12
Last Modified: 15 Aug 2022 08:12
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/108960

Actions (login required)

View Item View Item