“Pertumbuhan Bibit Stek Batang Sungkai (Peronema canescens Jack) Dengan Pemberian Cendawan Mikoriza Arbuskula (CMA) Asal Rizosfer Sungkai”

Elia, Roza (2022) “Pertumbuhan Bibit Stek Batang Sungkai (Peronema canescens Jack) Dengan Pemberian Cendawan Mikoriza Arbuskula (CMA) Asal Rizosfer Sungkai”. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Cover dan Abstrak)
COVER DAN ABSTRAK.pdf - Published Version

Download (329kB)
[img] Text (BAB I (Pendahuluan))
BAB I (Pendahuluan).pdf - Published Version

Download (330kB)
[img] Text (BAB V (Kesimpulan dan Saran))
BAB V (KESIMPULAN DAN SARAN).pdf - Published Version

Download (208kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (349kB)
[img] Text (Skripsi Full Text)
SKRIPSI FULL TEXT.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Cendawan Mikoriza Arbuskula (CMA) merupakan simbiosis muatalisme yang terbentuk antara akar tanaman dan cendawan. Mikoriza berperan sebagai bioprosesor yang dapat membantu tanaman menyerap unsur hara dan air yang tidak terjangkau oleh akar. Tanaman yang diberi perlakuan CMA memiliki pertumbuhan yang lebih baik dibandingkan dengan tanpa perlakuan CMA. Penelitian ini dilakukan di rumah kaca dan Laboratorium Fisiologi Tumbuhan, FMIPA Universitas Andalas, Padang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui; (a) jenis mikoriza yang terdapat pada rizosfer sungkai, (b) pengaruh CMA terhadap pertumbuhan stek batang sungkai dan (c) dosis CMA yang tepat untuk pertumbuhan stek batang sungkai. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan dan 5 ulangan. Perlakuan yang diberikan adalah dosis inokulan CMA seperti kontrol (tanpa CMA), 5, 10, 15 dan 20 g CMA. Empat genus CMA yaitu Glomus, Gigaspora, Acaulospora dan Scutellospora ditemukan pada rizosfer sungkai. Inokulasi CMA memberikan pengaruh yang nyata terhadap pertumbuhan sungkai seperti; panjang tunas, diameter tunas, jumlah daun, panjang dan jumlah akar, berat kering tanaman, derajat kolonisasi dan ketergantungan mikoriza. 10 g inokulan indigenous CMA merupakan dosis terbaik untuk meningkatkan pertumbuhan stek batang sungkai pada semua parameter.

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Dr. M. Idris
Uncontrolled Keywords: CMA, Dosis, Indigenous, Inokulasi, Sungkai
Subjects: Q Science > QH Natural history > QH301 Biology
Q Science > QP Physiology
S Agriculture > SB Plant culture
Divisions: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Biologi
Depositing User: S1 Biologi Biologi
Date Deposited: 16 Aug 2022 02:48
Last Modified: 16 Aug 2022 02:48
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/108866

Actions (login required)

View Item View Item