Naura, Muthiah Arli (2022) PENGARUH BEBERAPA KONSENTRASI THIDIAZURON TERHADAP PERTUMBUHAN PROTOCORM ANGGREK Grammatophyllum stapeliiflorum J.J.Smith SECARA IN VITRO. Diploma thesis, Universitas Andalas.
Text (abstrak)
abstrak.pdf - Published Version Download (413kB) |
|
Text (BAB 1 Pendahuluan)
BAB 1 Pendahuluan.pdf - Published Version Download (212kB) |
|
Text (BAB 5 Penutup)
BAB 5 Penutup.pdf - Published Version Download (203kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (438kB) |
|
Text (skripsi fulltext)
skripsi fulltext.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (913kB) | Request a copy |
Abstract
Grammatophyllum stapeliiflorum memiliki pertumbuhan vegetatif dan generatif yang sangat lambat. Oleh karena itu, diperlukan upaya perbanyakan secara in vitro. Salah satu faktor penentu keberhasilan kultur in vitro adalah zat pengatur tumbuh. Sitokinin merupakan zat pengatur tumbuh yang berfungsi untuk merangsang pembelahan sel dan pertumbuhan tunas pada kultur jaringan. Thidiazuron merupakan sitokinin yang mempunyai kemampuan untuk menginduksi kemunculan tunas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian beberapa konsentrasi Thidiazuron terhadap pertumbuhan protocorm anggrek G. stapeliiflorum secara in vitro, serta mengetahui konsentrasi Thidiazuron (mg/L) yang terbaik untuk pertumbuhan protocorm anggrek G. stapeliiflorum secara in vitro. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan dan 5 ulangan. Beberapa konsentrasi Thidiazuron ditambahkan pada media MS dengan variasi konsentrasi 0 mg/L (A); 0,5 mg/L (B); 1 mg/L (C); 1,5 mg/L (D); dan 2 mg/L (E). Parameter yang digunakan pada penelitian ini yaitu persentase eksplan hidup, umur muncul tunas, jumlah tunas, panjang tunas, jumlah daun, jumlah akar, dan panjang akar. Data dianalisis secara statistik. Hasil menujukkan bahwa pemberian Thidiazuron berpengaruh secara nyata terhadap pertumbuhan protocorm anggrek Grammatophyllum stapeliiflorum dibandingkan dengan perlakuan kontrol. Thidiazuron konsentrasi 2 mg/L merupakan konsentrasi yang terbaik untuk semua parameter pertumbuhan protocorm anggrek Grammatophyllum stapeliiflorum.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Dr. Zozy Aneloi Noli |
Uncontrolled Keywords: | Grammatophyllum stapeliiflorum, Pertumbuhan, Protocorm, Thidiazuron. |
Subjects: | Q Science > QH Natural history > QH301 Biology Q Science > QP Physiology S Agriculture > SB Plant culture |
Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Biologi |
Depositing User: | S1 Biologi Biologi |
Date Deposited: | 15 Aug 2022 09:15 |
Last Modified: | 15 Aug 2022 09:15 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/108822 |
Actions (login required)
View Item |