Weri, Yulia Safitri (2022) MODIFIKASI SABUT KELAPA SEBAGAI ADSORBEN DALAM PENYISIHAN DETERGEN DARI AIR LIMBAH LAUNDRY. Diploma thesis, Universitas Andalas.
Text (COVER DAN ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf - Published Version Download (348kB) |
|
Text (BAB 1)
BAB 1.pdf - Published Version Download (341kB) |
|
Text
BAB 5.pdf - Published Version Download (328kB) |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (456kB) |
|
Text (FULL TEXT)
FULL TEXT.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (6MB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan sabut kelapa sebagai adsorben dalam menyisihkan detergen dari air limbah laundry dengan memodifikasinya secara fisika dan kimia. Modifikasi fisika berupa pemanasan pada suhu 300˚C, suhu 450˚C, dan pada suhu 600˚C sedangkan modifikasi kimia berupa perendaman dengan larutan asam (HCl 0,5 N) dan basa (NaOH 0,5 N). Proses adsorpsi dilakukan secara batch menggunakan sampel air limbah laundry pada kondisi optimum (waktu kontak 120 menit, diameter adsorben <0,106 mm dan dosis adsorben 2 g/L). Konsentrasi detergen dianalisis menggunakan spektrofotometer UV-Vis pada panjang gelombang 652 nm. Dari hasil penelitian didapatkan bahwa terjadi peningkatan efisiensi penyisihan dan kapasitas adsorpsi detergen menggunakan adsorben sabut kelapa yang telah dimodifikasi. Efisiensi penyisihan dengan adsorben tanpa modifikasi berada dalam rentang 15,95-31,32% dengan nilai kapasitas adsorpsi sebesar 1,36-5,86 mg/g. Efisiensi penyisihan dan kapasitas adsorpsi menggunakan adsorben sabut kelapa yang dimodifikasi secara fisika dengan pemanasan pada suhu 300˚C diperoleh 77,60-85,49% dan 6,61-16,00 mg/g; 79,02-87,71% dan 6,73-16,42 mg/g pada suhu 450˚C serta 69,19-83,83% dan 5,90-15,69 mg/g pada suhu 600˚C. Efisiensi penyisihan dan kapasitas adsorpsi perendaman dengan asam (HCl 0,5 N) diperoleh 74,03-88,84% dan 6,31-16,63 mg/g serta 80,73-88,96% dan 6,88-16,65 mg/g untuk perendaman dengan basa (NaOH 0,5 N). Modifikasi terbaik adsorben sabut kelapa dalam menyisihkan detergen dari air limbah laundry adalah perendaman dengan basa (NaOH 0,5 N). Hasil analisis statistik menunjukan terdapat perbedaan siginifikan terhadap efisiensi penyisihan dan kapasitas adsorpsi dari perlakuan adsorben. Persamaan isoterm yang sesuai dengan data percobaan penyisihan detergen dari air limbah laundry menggunakan adsorben sabut kelapa adalah model isoterm Freundlich.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Dr. Eng Denny Helard |
Uncontrolled Keywords: | adsorben, adsorpsi, detergen, modifikasi, sabut kelapa |
Subjects: | T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering |
Divisions: | Fakultas Teknik > Lingkungan |
Depositing User: | s1 teknik lingkungan |
Date Deposited: | 12 Aug 2022 07:47 |
Last Modified: | 12 Aug 2022 07:47 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/108789 |
Actions (login required)
View Item |