HUBUNGAN INFEKSI SOIL TRANSMITTED HELMINTH DENGAN PRESTASI BELAJAR DAN STATUS GIZI PADA SISWA SDN 10 MANOMPAS KECAMATAN MUARA BATANG TORU KABUPATEN TAPANULI SELATAN PROVINSI SUMATERA UTARA TAHUN 2020

Hoirunnisa, Tanjung (2021) HUBUNGAN INFEKSI SOIL TRANSMITTED HELMINTH DENGAN PRESTASI BELAJAR DAN STATUS GIZI PADA SISWA SDN 10 MANOMPAS KECAMATAN MUARA BATANG TORU KABUPATEN TAPANULI SELATAN PROVINSI SUMATERA UTARA TAHUN 2020. Masters thesis, S2 Kebidanan.

	Text (cover dan abstrak) COVER DAN ABSTRAK Nisa.pdf - Published Version Download (466kB)
	Text (BAB I) BAB I TESIS Nisa.pdf - Published Version Download (354kB)
	Text (BAB VII) BAB VII Nisa.pdf - Published Version Download (305kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka Nisa.pdf - Published Version Download (419kB)
	Text (Tesis Nisa) bahan tesis hoirunnisa tanjung.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

ABSTRAK Hubungan Infeksi Soil Transmitted Helminth (STH) dengan Prestasi Belajar dan Status Gizi pada Siswa SDN 10 di Kelurahan Manompas Kecamatan Muara Batang Toru Kabupaten Tapanuli Selatan Provinsi Sumatera Utara Oleh : Hoirunnisa Tanjung Soil Transmitted Helminths adalah cacing parasit usus menyebabkan infeksi pada manusia penularannya melalui tanah, Penyakit kecacingan mengakibatkan menurunnya kondisi kesehatan, produktivitas penderita. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan infeksi STH dengan prestasi belajar siswa dan status gizi. Penelitian dilakukan dengan mixed methods research design. Penelitian kuantitatif menggunakan desain cross sectional, penelitian kualitatif dilakukan untuk menggali informasi mendalam kepada responden. Pemeriksaan sampel tinja dengan metode Kato Katz di Laboratorium Parasitologi Universitas Andalas bulan Juni–November 2020. Populasi penelitian seluruh anak SDN 10 Manompas berjumlah 60 orang secara Proporsional random sampling, dianalisis menggunakan uji Chi square. Hasil penelitian Jumlah Infeksi STH (26,6% ) persentase siswa laki-laki dan perempuan dari semua kelas yang terinfeksi STH sama banyak (50,0%) dengan rerata usia siswa terinfeksi adalah (9,38±1,50) tahun, persentase infeksi STH paling banyak siswa kelas 4 (31,2%), Jenis STH kategori ringan A. Lumbricoides (16,7%), T. Trichiura (6,7%), jenis mix infection (3,3%). Siswa terinfeksi STH paling banyak prestasi belajar cukup (50,0%) dan siswa terinfeksi STH paling banyak status gizi kurus (62,5%). Hasil uji statistik tidak ada hubungan infeksi STH dengan prestasi belajar (p value=0,340), Ada hubungan infeksi STH dengan status gizi (p value=0,034), Ada hubungan prestasi belajar dengan status gizi pada kelompok terinfeksi STH (p value=0,026), Ada hubungan prestasi belajar dengan status gizi pada kelompok non infeksi STH (p value=0,000). Kesimpulan penelitian terdapat hubungan prestasi belajar dengan status gizi pada kelompok terinfeksi STH dan terdapat hubungan prestasi belajar dengan status gizi pada kelompok non infeksi STH. Faktor lain seperti iklim, tanah, sikap dan prilaku yang mempengaruhi prestasi belajar selain dari infeksi STH. Kata Kunci : STH, Prestasi Belajar, Status Gizi

Actions (login required)

View Item