EFEKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK BIJI ALPUKAT (PERSEA AMERICANA MILL.) DALAM MENGHAMBAT PERTUMBUHAN BAKTERI STREPTOCOCCUS MUTANS

Irma, Sholekhah (2022) EFEKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK BIJI ALPUKAT (PERSEA AMERICANA MILL.) DALAM MENGHAMBAT PERTUMBUHAN BAKTERI STREPTOCOCCUS MUTANS. Other thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version

Download (243kB)
[img] Text (BAB I Pendahuluan)
BAB I (PENDAHULUAN).pdf - Published Version

Download (162kB)
[img] Text (BAB VI Penutup)
BAB VI (PENUTUP).pdf - Published Version

Download (105kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (168kB)
[img] Text (Skripsi Full Text)
Tugas Akhir Fulltext.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract

Latar belakang : bakteri Streptococcus mutans merupakan mikroorganisme utama yang berperan penting dalam etiologi karies. Pencegahan karies gigi dapat dilakukan dengan mengurangi pembentukan plak pada permukaan gigi salah satunya melalui pemanfaatan senyawa antibakteri yang terkandung di dalam ekstrak biji alpukat. Tujuan : penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas antibakteri ekstrak biji alpukat dalam menghambat pertumbuhan bakteri Streptococcus mutans. Metode : metode penelitian ini adalah eksperimental laboratorium dengan desain penelitian post test control group design. Ekstrak biji alpukat dibuat dengan teknik maserasi dengan hasil konsentrasi ekstrak biji alpukat 100% kemudian diencerkan menggunakan aquadest sehingga didapatkan ekstrak biji alpukat konsentrasi 10%, 15%, 20%, dan 25%. Uji daya hambat dilakukan dengan metode difusi cakram Kirby-Bauer pada media Mueller Hinton Agar. Zona hambat yag terbentuk disekitaran cakram diukur menggunakan jangka sorong. Analisis data yang digunakan adalah uji One Way Anova dan dilanjutkan dengan uji Post Hoc LSD. Hasil : penelitian ini menunjukkan bahwa ekstrak biji alpukat pada semua konsentrasi dapat menghambat pertumbuhan bakteri Streptococcus mutans. Diameter zona hambat terbesar pada konsentrasi 25% dengan diameter 12,25 mm dan diameter zona hambat terkecil pada konsentrasi 10% sebesar 10,48mm. Hasil analisis statistik menunjukkan terdapat perbedaan bermakna antara zona hambat masing-masing konsentrasi ekstrak biji alpukat (p<0,05). Kesimpulan : terdapat efek ekstrak biji alpukat (Persea americana Mill.) dalam menghambat pertumbuhan bakteri Streptococcus mutans dengan konsentrasi ekstrak 10%, 15%, 20%, dan 25%.

Item Type: Thesis (Other)
Primary Supervisor: Hidayati, MKM
Uncontrolled Keywords: antibakteri, ekstrak biji alpukat, karies gigi, Streptococcus mutans
Subjects: R Medicine > RK Dentistry
Divisions: Fakultas Kedokteran Gigi
Depositing User: s1 pendidikan dokter gigi
Date Deposited: 09 Aug 2022 08:02
Last Modified: 09 Aug 2022 08:02
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/108305

Actions (login required)

View Item View Item