PEMETAAN DIGITAL SIFAT KIMIA TANAH PADA AREA TERDAMPAK ERUPSI GUNUNG TINJAU DI SUMATERA BARAT

Indra Zamma Hendra, Indra (2022) PEMETAAN DIGITAL SIFAT KIMIA TANAH PADA AREA TERDAMPAK ERUPSI GUNUNG TINJAU DI SUMATERA BARAT. Other thesis, Universitas Andalas.

[img] Text
Cover & Abstrak.pdf

Download (78kB)
[img] Text
PENDAHULUAN.pdf

Download (90kB)
[img] Text
PENUTUP.pdf

Download (112kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (65kB)
[img] Text
Skripsi Full Text Indra.pdf

Download (8MB)

Abstract

Gunung Tinjau mengalami erupsi 52ky yang lalu mengakibatkan 2/3 badan gunung hancur dan menghamburkan material vulkanik lebih kurang 220- 250 km3 serta menyisakan kaldera yang dikenal sebagai Danau Maninjau. Hasil dari letusan Gunung Tinjau menyebarkan material vulkanis seluas 2.232,30 km² yang berupa Quarter Andesit maninjau (Qamj), Quarter Pumice Tuff (Qpt), Quarter Tersier Pumice Riolit (QTpr), Quarter Hiperstein Pumice Tuff (Qhpt). Pelapukan material vulkanis dari Gunung Tinjau dapat mempengaruhi sifat - sifat kimia tanah serta produktifitas lahan pertanian sekitar areal erupsi. Produktifitas lahan pertanian salah satunya dapat dipengaruhi oleh kandungan kimia tanahnya, seperti pH, Ca, Mg K, Na, C-organik, N-total, kapasitas tukar kation, kejenuhan basa, P-tersedia dan P-retensi. Penelitian ini bertujuan untuk memetakan secara digital sifat kimia tanah pada area dampak erupsi Gunung Tinjau, Maninjau, Sumatera Barat. Penilitian ini menggunakan metode, forestry random sampling berdasarkan 4 arah mata angin. Tanah dianalisis pH, C-organik, P-retensi, P-tersedia, N-total, KTK, Kation Basa, Al, Fe dan Si oksalat. Hasil penelitian menunjukan bahwa pH tanah pada lapisan atas berkisar antara 5,76-6,18, pada lapisan bawah berkisar antara 5,92-6,24. C-organik pada lapisan atas berkisar antara 2,84%-4,59%, pada lapisan bawah berkisar antara 1,29%-2,95%. P-retensi pada lapisan atas berkisar antara 93,79%-97,83%, pada lapisan bawah berkisar antara 93,99%-96,98%. P-tersedia berkisar antara 9,46 ppm-14,33 ppm. N-total berkisar antara 0,28%-0,44%. KTK berkisar antara 27,53 cmol/kg-45,37 cmol/kg. Kejenuhan basa berkisar antara 23,99%-35,07%. Alo berkisar antara 1,23%-1,50%. Feo berkisar antara 1,52%-1,73%. Sio berkisar antara 1,74%-1,94%. Kata kunci : Gunung tinjau, kimia tanah, SIG

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Fakultas Pertanian
Depositing User: s1 ilmu tanah
Date Deposited: 02 Aug 2022 03:47
Last Modified: 02 Aug 2022 03:47
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/108118

Actions (login required)

View Item View Item