PENGARUH PEMBERIAN MINYAK ATSIRI KULIT BUAH JERUK NIPIS (Citrus Aurantifolia) TERHADAP TIPE KEMATIAN SEL KANKER PAYUDARA T47D DENGAN METODE DOUBLE STAINING

Meiriani, Fitri (2022) PENGARUH PEMBERIAN MINYAK ATSIRI KULIT BUAH JERUK NIPIS (Citrus Aurantifolia) TERHADAP TIPE KEMATIAN SEL KANKER PAYUDARA T47D DENGAN METODE DOUBLE STAINING. Diploma thesis, Farmasi.

	Text (Abstrak) cover dan abstrak.pdf - Published Version Download (194kB)
	Text (Bab 1 pendahuluan) BAB 1 pendahuluan.pdf - Published Version Download (381kB)
	Text (Bab akhir penutup) BAB akhir penutup.pdf - Published Version Download (381kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar pustaka.pdf - Published Version Download (381kB)
	Text (Skripsi Full) skripsi full.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (574kB) | Request a copy

Abstract

Kanker payudara merupakan keganasan pada jaringan payudara yang dapat berasal dari epitel duktus maupun lobulus pada payudara. Salah satu karakteristik sel kanker yaitu menghindari kematian secara apoptosis. Apoptosis merupakan proses regulasi kematian sel untuk mengontrol jumlah sel dan menghilangkan sel yang rusak. Minyak atsiri kulit buah jeruk nipis (Citrus aurantifolia) menunjukkan toksisitas pada sel kanker payudara T47D dengan nilai IC50 7,89 µg/mL. Penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana tipe kematian sel kanker payudara T47D yang diberikan minyak atsiri kulit buah jeruk nipis dengan metode double staining. Metode ini berdasarkan pada perbedaan fluoresensi DNA pada sel yang hidup dan mati karena pengikatan akridin oranye-propidium iodida. Sel hidup akan berflouresensi hijau, sel apoptosis berfluoresensi kuning dan sel nekrosis berfluoresensi merah. Terdapat tiga kelompok pengujian yaitu kelompok kontrol positif doksorubisin, kelompok kontrol negatif dan kelompok perlakuan minyak atsiri kulit buah jeruk nipis. Perhitungan sel dilakukan dengan menghitung sel perluas lapangan pandang dari komputer yang terhubung dengan mikroskop fluoresensi. Hasil dari perhitungan diperoleh rata-rata persentase sel T47D yang mati dengan tipe kematian apoptosis pada kelompok perlakuan minyak atsiri sebesar 49,10 % ± 6,1, rata-rata persentase sel nekrosis sebesar 0,98 % ± 0,34 dan rata-rata persentase sel yang viabel sebesar 49,88 % ± 5,86. Data persentase apoptosis tiap kelompok uji dianalisis dengan ANOVA satu arah dan dilanjutkan dengan uji duncan, hasilnya didapat P =0,000 yang artinya terdapat perbedaan rerata persentase apoptosis pada tiap kelompok pengujian secara signifikan. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa minyak atsiri kulit buah jeruk nipis dapat menginduksi apoptosis pada sel kanker payudara T47D dengan persentase apoptosis sebesar 49,10 % ± 6,1. Kata kunci: Minyak atsiri, Citrus aurantifolia, sel kanker payudara T47D, apoptosis, nekrosis, double staining.

Actions (login required)

View Item