Muthia, Kamelia (2022) HUBUNGAN EKSPRESI FIBULIN-2 DENGAN DERAJAT HISTOPATOLOGI DAN FIBROTIC TUMOR VESSEL PADA MENINGIOMA. Masters thesis, Universitas Andalas.
Text (cover dan abstrak)
cover+abstrak_watermark_compressed.pdf - Published Version Download (52kB) |
|
Text (Bab 1 Pendahuluan)
BAB 1_watermark_compressed.pdf - Published Version Download (58kB) |
|
Text (Bab Akhir Penutup)
BAB akhir_watermark_compressed.pdf - Published Version Download (28kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
daftar pustaka_watermark_compressed.pdf - Published Version Download (81kB) |
|
Text (Tesis full text)
tesis dr_compressed.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Meningioma adalah tumor primer yang paling umum dari sistem saraf pusat. Insiden meningioma adalah 39% dari keseluruhan tumor otak dan 54,5% dari keseluruhan tumor jinak otak. Sekitar 20% meningioma akan mengalami rekurensi. Derajat histopatologi WHO merupakan prediktor morfologi yang paling berguna untuk rekurensi. Fibrotic tumor vessel (FTV) terdeteksi pada hampir separuh meningioma WHO derajat I dan berkorelasi dengan kepadatan vaskular serta peningkatan risiko rekurensi. Fibulin-2 merupakan glikoprotein matriks ekstraseluler dan meningkat ekspresinya pada jejas traumatis sistem saraf pusat serta dapat digunakan sebagai penanda dalam membedakan derajat histopatologi meningioma. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan ekspresi fibulin-2 dengan derajat histopatologi dan fibrotic tumor vessel pada meningioma. Penelitian ini merupakan penelitian observasional dengan pendekatan cross sectional. Sampel penelitian sebanyak 36 kasus meningioma di 3 laboratorium Patologi Anatomi di Sumatera Barat periode Januari 2019Desember 2020. Sampel diperoleh dari kasus meningioma yang direseksi kemudian dilakukan reevaluasi slaid Hematoksilin Eosin (HE) dalam hal derajat histopatologi dan keberadaan FTV. Pewarnaan van-Gieson dilakukan untuk memastikan FTV. Ekspresi fibulin-2 pada sel tumor dinilai dengan pewarnaan imunohistokimia. Analisis statistik bivariat menggunakan uji Chi-Square dengan p<0,05 dianggap bermakna. Meningioma high risk (WHO derajat II dan III) menampilkan ekspresi fibulin-2 tinggi (62,5%), sedangkan meningioma low risk (WHO derajat I) lebih banyak dengan ekspresi fibulin-2 rendah (75%). Presensi FTV pada ekspresi fibulin-2 rendah adalah 58,3%. Analisis statistik menunjukkan tidak terdapat hubungan bermakna antara ekspresi fibulin-2 dengan derajat histopatologi (p=0,077) dan fibrotic tumor vessel (p=1,000). Penelitian ini menyimpulkan bahwa ekspresi fibulin-2 tidak berhubungan dengan derajat histopatologi dan fibrotic tumor vessel pada meningioma.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Primary Supervisor: | Prof. dr. Salmiah Agus, SpPA (K) |
Uncontrolled Keywords: | meningioma, ekspresi fibulin-2, derajat histopatologi, fibrotic tumor vessel. |
Subjects: | R Medicine > RB Pathology |
Divisions: | Pascasarjana (S2) |
Depositing User: | S1 Pendidikan Kedokteran |
Date Deposited: | 13 Jul 2022 07:05 |
Last Modified: | 13 Jul 2022 07:05 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/107298 |
Actions (login required)
View Item |