M. Echa, Farhan (2022) PENGADAAN TANAH UNTUK PEMBANGUNAN LANJUTAN DAERAH IRIGASI BATANG BAYANG PASAMAN BARAT. Diploma thesis, Universitas Andalas.
Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (69kB) |
|
Text (Bab I Pendahuluan)
Bab I.pdf - Published Version Download (328kB) |
|
Text (Bab IV Penutup)
Bab IV.pdf - Published Version Download (119kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (185kB) |
|
Text (Skripsi Full Text)
Skripsi Full.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB) |
Abstract
ABSTRAK Pengadaan tanah bagi pembangunan untuk kepentingan umum merupakan pembangunan sarana-sarana umum yang berguna bagi masyarakat yang mana diatur dalam Undang-undang Nomor 2 Tahun 2012 tentang Pengadan Tanah Bagi Pembangunan Untuk Kepentingan Umum. Salah satu contoh pengadaan tanah tersebut ialah pembangunan lanjutan Daerah Irigasi Batang Bayang Pasaman Barat. Selama pengerjaan pembangunan lanjutan Daerah Irigasi Batang Bayang itu mengalami masalah yang mengakibatkan terundurnya penyelesaian pembangunan dari waktu yang telah diperkirakan. Masalahnya ialah mengenai besarnya nilai ganti kerugian yang diberikan pemerintah kepada masyarakat, yang mana setelah melalui musyawarah tidak ditemukan kesepakatan atas nilai ganti kerugian. Berdasarkan latar belakang tersebut didapat rumusan masalah 1) bagaimana proses pelaksanaan pengadaan tanah untuk pembangunan lanjutan Daerah Irigasi Batang Bayang Pasaman Barat? 2) bagaimana penentuan bentuk dan besar ganti rugi dalam pengadaan tanah untuk pembangunan lanjutan Daerah Irigasi Batang Bayang Pasaman Barat? 3) bagaimana penyelesaian sengketa pengadaan tanah dalam pembangunan lanjutan Daerah Irigasi Batang Bayang Pasaman Barat? .Penelitian ini menggunakan metode yuridis empiris yaitu penelitian hukum mengenai pemberlakuan atau implementasi ketentuan hukum normatif secara in action pada setiap peristiwa hukum tertentu yang terjadi dalam masyarakat. Data yang digunakan adalah data primer dan sekunder, yang mana teknik pengumpulan data menggunakan studi dokumen dan wawancara. Berdasarkan penelitian yang dilakukan maka diperoleh hasil bahwa pengadaan tanah untuk pembangunan lanjutan Daerah Irigasi Batang Bayang Pasaman Barat telah sesuai dengan ketentuan yang berlaku, namun permasalahan timbul pada tahap pelaksanaan berupa kurang maksimalnya penilaian ganti kerugian. Kemudian ganti kerugian tersebut diberikan dalam bentuk uang sesuai kesepakatan pada sosialisasi yang dilaksanakan di Gedung Pertemuan Walinagari Ujung Gading. Penyelesaian sengketa yang timbul berupa dengan melakukan penilaian, inventarisasi dan identifikasi ulang terhadap tanah masyarakat yang terdampak yang masih keberatan, maka selanjutnya akan diadakan musyawarah ulang membahas besarnya nilai ganti kerugian. Kata Kunci: Pengadaan Tanah, Ganti Kerugian, Penyeleaian Sengketa Pengadaan Tanah
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Fakultas Hukum |
Depositing User: | S1 Ilmu Hukum |
Date Deposited: | 06 Jul 2022 04:54 |
Last Modified: | 06 Jul 2022 04:54 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/107063 |
Actions (login required)
View Item |