Implementasi Metode Fuzzy C-Means (FCM) Dan Spatial Fuzzy C-Means (sFCM) Dalam Pengklasteran Kabupaten/Kota Di Provinsi Sumatera Barat Berdasarkan Indikator Kesejahteraan Rakyat

Ranti, Dwiwanata Putri (2022) Implementasi Metode Fuzzy C-Means (FCM) Dan Spatial Fuzzy C-Means (sFCM) Dalam Pengklasteran Kabupaten/Kota Di Provinsi Sumatera Barat Berdasarkan Indikator Kesejahteraan Rakyat. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Abstrak)
COVER DAN ABSTRAK.pdf - Published Version

Download (315kB)
[img] Text (BAB I (Pendahuluan))
BAB I (PENDAHULUAN).pdf - Published Version

Download (177kB)
[img] Text (BAB V (penutup))
BAB V (PENUTUP).pdf - Published Version

Download (186kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (173kB)
[img] Text (Full Skripsi)
SKRIPSI FULL RANTI DWIWANATA PUTRI (1810431011).pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (6MB)

Abstract

Analisis Klaster (Cluster Analysis) adalah suatu teknik analisis peubah ganda yang memiliki tujuan untuk mengklasterkan objek-objek berdasarkan kesamaan karakteristik yang dimilikinya. Pengklasteran dilakukan berdasarkan pada sifat kemiripan antar objek. Pada penelitian ini untuk mengklasterkan kabupaten/kota di Provinsi Sumatera Barat berdasarkan indikator kesejahteraan rakyat, dengan menggunakan metode fuzzy clustering yaitu Fuzzy C-Means dan Spatial Fuzzy C-Means. Fuzzy C-Means adalah suatu teknik pengklasteran data dimana keberadaan tiap-tiap titik data dalam klaster ditentukan oleh derajat keanggotaan, dan Spatial Fuzzy C-Means merupakan perkembangan dari Fuzzy C-Means yang menambahkan pengaruh fungsi spasial dalam perhitungan derajat keanggotaannya. Klaster terbaik dari kedua metode ini adalah pengklasteran dengan jumlah klaster sebanyak dua. Berdasarkan hasil pengklasteran menggunakan Fuzzy C-Means diperoleh klaster pertama terdiri dari 9 daerah dan klaster kedua terdiri dari 10 daerah, sedangkan Spatial Fuzzy C-Means diperoleh klaster pertama sebanyak 8 daerah dan klaster kedua sebanyak 11 daerah. Berdasarkan karakteristik dan nilai indeks validitas Modified Partition Coefficient metode Spatial Fuzzy C-Means dapat dikatakan lebih baik karena menghasilkan nilai indeks validitas yang lebih tinggi.

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Dr. Ferra Yanuar
Subjects: H Social Sciences > HA Statistics
Q Science > QA Mathematics
Q Science > QA Mathematics > QA75 Electronic computers. Computer science
Q Science > QA Mathematics > QA76 Computer software
Z Bibliography. Library Science. Information Resources > ZA Information resources > ZA4450 Databases
Divisions: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Matematika
Depositing User: s1 matematika matematika
Date Deposited: 05 Jul 2022 04:26
Last Modified: 05 Jul 2022 04:26
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/106910

Actions (login required)

View Item View Item