STANDARISASI RUTE AKTIVITAS PREVENTIVE MAINTENANCE BERDASARKAN NILAI MPI (METODE SERP) & RPN (METODE FMEA) SERTA MAINTENANCE STRATEGY & WORKLOAD DEPARTEMEN PEMELIHARAAN PT SEMEN PADANG

FAISAL, ARIF (2021) STANDARISASI RUTE AKTIVITAS PREVENTIVE MAINTENANCE BERDASARKAN NILAI MPI (METODE SERP) & RPN (METODE FMEA) SERTA MAINTENANCE STRATEGY & WORKLOAD DEPARTEMEN PEMELIHARAAN PT SEMEN PADANG. Other thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Abstrak)
Abstrak.pdf - Published Version

Download (3MB)
[img] Text (bab 1)
BAB 1.pdf - Published Version

Download (3MB)
[img] Text (Kesimpulan Saran)
Penutup.pdf - Published Version

Download (3MB)
[img] Text (daftar pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (3MB)
[img] Text (Laporan)
Laporan Faisal.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract

Preventive maintenance adalah kegiatan pemeliharaan yang dilakukan untuk mencegah timbulnya kerusakan-kerusakan yang tidak terduga dan menemukan kondisi atau keadaan yang menyebabkan equipment/peralatan mengalami kerusakan pada waktu digunakan. Kondisi sebelumnya, rute aktivitas preventive maintenance ini masih berbeda-beda untuk setiap pabrik dan juga belum selaras dengan nilai Maintenance Priority Index (MPI), nilai Risk Priority Number (RPN) serta maintenance strategy dan workload personil. Sehingga output dari aktivitas preventive maintenance yang dilakukan juga menjadi tidak optimal dan berdampak terhadap masih tingginya angka unplanned shutdown equipment/peralatan pabrik. Rute aktivitas dibedakan menjadi rute untuk aktivitas pemeliharaan setiap shift (rute utama dan rute tambahan) serta rute untuk aktivitas pemeliharaan harian. Rute aktivitas pemeliharaan shift untuk equipment/peralatan utama yang membutuhkan interval pemeliharaan setiap shift dan fokus pada aktivitas seperti: inspeksi, pelumasan serta pencatatan parameter operasional. Sementara rute aktivitas pemeliharaan harian untuk equipment/peralatan yang membutuhkan interval pemeliharaan dengan periode harian (setiap hari, 2x seminggu, dan 1x seminggu) dan fokus pada aktivitas seperti: inspeksi dan pelumasan. Dengan standarisasi rute ini diharapkan aktivitas preventive maintenance untuk seluruh equipment/peralatan pabrik dapat terlaksana secara optimal sehingga dapat meminimalisir terjadinya unplanned shutdown pabrik dan mendukung pencapaian KPI perusahaan. Kata Kunci: preventive maintenance, equipment, maintenance priority index, risk priority number, maintenance strategy, unplanned shutdown, running hours, workload.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management
Divisions: Pascasarjana (S2)
Depositing User: Profesi Insinyur Pasca
Date Deposited: 28 Jun 2022 04:43
Last Modified: 28 Jun 2022 04:43
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/105869

Actions (login required)

View Item View Item