Peranan Kerapatan Adat Nagari (KAN) Dalam Pengalihan Tanah Ulayat Untuk Pembangunan Fasum dan Fasos di Pedesaan (Studi kasus Nagari Saok Laweh Kabupaten Solok)

YUSMI, NELVI (2014) Peranan Kerapatan Adat Nagari (KAN) Dalam Pengalihan Tanah Ulayat Untuk Pembangunan Fasum dan Fasos di Pedesaan (Studi kasus Nagari Saok Laweh Kabupaten Solok). Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Tesis Full Text)
201412221444nd_yusmi nelvi.spmsi.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (845kB)

Abstract

Masalah tanah merupakan masalah yang senantiasa menarik perhatian, oleh karena masalah tanah menyangkut berbagai aspek kehidupan dan penghidupan masyarakat. Pemanfaatan lahan untuk fasum dan fasos memerlukan legalitas hak atas tanah, baik itu legalitas terhadap status kepemilikan maupun legalitas terhadap pemanfaatan dan pengelolaan lahan, jika legalitas ini tidak ada akan menimbulkan konflik yang sangat luas seperti konflik status kepemilikan karena tidak adanya sertifikat sebagai bukti status kepemilikan lahan. Dari sini dapat kita tinjau bagaimana proses pengalihan tanah ulayat untuk fasum dan fasos serta peranan KAN dalam pelaksanaanya. Penelitian ini mengambil ruang lingkup Nagari Saok Laweh Kabupaten Solok, dalam penelitian ini memakai pendekatan metode deskriptif kualitatif sehingga mendapatkan gambaran atau deskripsi mengenai Pengalihan tanah Ulayat yang dimanfaatkan untuk Pembangunan Fasilitas Umum dan Fasilitas Sosial di masyarakat serta peranan KAN dalam pengalihan tanah ulayat tersebut. Pada prosesnya pengalihan tanah ulayat untuk fasum dan fasos terdiri dari lima tahapan yaitu Proses Musyawarah/Sosialisasi, Proses penyerahan tanah ulayat secara adat, Proses pemberian izin dari pemerintahan daerah, proses pembuatan perjanjian kerjasama dan terakhir kepada pembangunan fasum dan fasos, sedangkan peranan KAN dalam proses pengalihan tanah ulayat dimulai dari tahapan perencanaan, pelaksanaan, monitoring dan evaluasi, pemanfaatan dan pemeliharaan. Namun kenyataan yang terjadi di Nagari Saok Laweh, KAN hanya berperan dalam tahapan pelaksanaannya saja, hal ini tidak sesuai dengan fungsidan KAN yang berkaitan dengan hal legalisasi harta kekayaan nagari, ulayat suku dan kaum di nagari tersebut. Kata Kunci : KAN, Tanah Ulayat, Fasum dan Fasos

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
H Social Sciences > HE Transportation and Communications
Divisions: Pascasarjana (Tesis)
Depositing User: Mr Beni Adriyassin
Date Deposited: 11 Jun 2016 03:48
Last Modified: 11 Jun 2016 03:48
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/10567

Actions (login required)

View Item View Item