METILASI PROMOTER BREAST CANCER GENE 1 DAN HUBUNGANNYA DENGAN FAKTOR PROGNOSTIK KARSINOMA PAYUDARA SPORADIK PREMENOPAUSE PADA ETNIS MINANG

WIRSMA, ARIF HARAHAP (2014) METILASI PROMOTER BREAST CANCER GENE 1 DAN HUBUNGANNYA DENGAN FAKTOR PROGNOSTIK KARSINOMA PAYUDARA SPORADIK PREMENOPAUSE PADA ETNIS MINANG. Doctoral thesis, Universitas Andalas.

Text (Disertasi Fulltext) 201410280928th_disertasi pak wirsma arif.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

Karsinoma payudara sporadik merupakan kanker yang paling sering pada wanita premenopause etnis Minang. Terdapat perbedaan faktor risiko dan karakteristik tumor jika dibandingkan dengan pasien kaukasian. Diduga faktor metilasi pada promoter BRCA1 berperan dalam kejadian ini. Penelitian ini bertujuan untuk melihat peranan metilasi pada promoter BRCA1 terhadap faktor prognosis karsinoma payudara premenopause pada etnis Minang. Sampel diambil dari43 jaringan kanker payudara dan darah pada subyek yang diobati di RS M Jamil Padang. Pemeriksaan metilasi jaringan kanker payudara digunakan metode MS Bisulfit PCR dan kemudian dilakukan sekuensing pada promoter BRCA1. Faktor prognosis yang diperiksa adalah stadium, gradasi tumor, indeks mitosis dan pemeriksaan imunohistokimia (Er,Pr,HER2,Ki67). Outcome yang dinilai adalah kesintasan subyek. Dalam rentang waktu penelitian didapatkan 35 pasien kanker payudara yang memenuhi syarat dengan perincian 17,2% stadium II, 71,4% stadium III dan 11,4% stadium IV. Subtipe yang didapat adalah Luminal A 16 orang (17,1%), Luminal B 9 orang (25,7 %), HER2 3 orang (8,6%) dan TNBC 17 orang (48,6%). Metilasi pada jaringan kanker didapatkan 21 pasien (60 %). Metilasi berhubungan dengan derajat proliferasi tinggi (Ki67 >14%), stadium lanjut dan subtipe jenis TNBC. Polimorfisme pada promoter BRCA1 ternyata tidak memiliki hubungan dengan metilasi namun memiliki hubungan dengan ekspresi HER2(+).. Kasus metilasi ternyata menurunkan kesintasan hidup penderita kanker payudara yang diamati Metilasi pada promoter BRCA1 pada subyek kanker payudara sporadik premenopause etnis Minang terjadi lebih tinggi dari pada laporan penelitan lain (60%) dan selanjutnya berhubungan dengan kanker payudara yang memiliki proliferasi tinggi dan TNBC. Untuk meningkatkan hasil pengobatan pasien dengan stadium yang lanjut perlu dipertimbangkan pemberian obat anti metilasi. Kata kunci : metilasi, promoter BRCA1, kanker payudara sporadik premenopause etnis minang

Item Type:	Thesis (Doctoral)
Subjects:	R Medicine > RV Botanic, Thomsonian, and eclectic medicine
Divisions:	Pascasarjana (Disertasi)
Depositing User:	Hj. Meiriza Paramita
Date Deposited:	11 Jun 2016 02:06
Last Modified:	20 Oct 2017 09:49
URI:	http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/10505

Actions (login required)

View Item