Pengaruh Pemberian Pakan Komersil dengan Penambahan Probiotik Waretha (Bacillus amyloliquefaciens) pada Periode Pemulihan Setelah Pembatasan Pakan terhadap Ventrikulus dan Usus Halus Itik Pitalah

Ayu, Febrianti (2022) Pengaruh Pemberian Pakan Komersil dengan Penambahan Probiotik Waretha (Bacillus amyloliquefaciens) pada Periode Pemulihan Setelah Pembatasan Pakan terhadap Ventrikulus dan Usus Halus Itik Pitalah. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version

Download (136kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab 1)
Bab I.pdf - Published Version

Download (284kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab 5)
BAB 5.pdf - Published Version

Download (104kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (225kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Skripsi Full Text)
Skripsi Full Text.pdf - Published Version

Download (2MB) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian pakan komersil dengan penambahan probiotik Waretha pada periode pemulihan setelah pembatasan pakan terhadap ventrikulus dan usus halus itik Pitalah. Penelitian ini menggunakan 100 ekor DOD itik Pitalah jantan selama 7 minggu. Metode penelitian menggunakan metode eksperimen dengan Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang terdiri dari 5 perlakuan dan 4 kelompok bobot badan sebagai ulangan, setiap ulangan terdiri dari 5 ekor itik. Perlakuan dalam penelitian ini yaitu A (ad libitum), B (pembatasan 45%, BR1), C (pembatasan 45%, BR2), D (pembatasan 45%, BR1+Waretha) dan E (pembatasan 45%, BR2+Waretha). Parameter yang diamati adalah bobot ventrikulus (g/100gBB), panjang usus halus bagian duodenum, jejunum dan ileum (cm) dan tebal usus (g/cm). Data dianalisis menggunakan analisis keragaman, perbedaan antar perlakuan diuji dengan uji lanjut DMRT. Hasil penelitian menunjukan bahwa pemberian pakan komersil dengan penambahan probiotik Waretha pada periode pemulihan setelah pembatasan pakan tidak mempengaruhi bobot ventrikulus, panjang usus halus (duodenum dan jejunum) dan tebal usus halus, namun mempengaruhi panjang usus halus (ileum). Perlakuan terbaik yaitu perlakuan C (pembatasan 45%, pemulihan BR2).

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Dr. Ir. Sabrina, MP
Uncontrolled Keywords: periode pemulihan, ransum komersil, probiotik waretha, ventrikulus, usus halus, itik Pitalah
Subjects: R Medicine > RK Dentistry
Divisions: Fakultas Peternakan
Depositing User: S1 Peternakan Peternakan
Date Deposited: 19 May 2022 04:53
Last Modified: 19 May 2022 04:53
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/104444

Actions (login required)

View Item View Item