PENGARUH BIOCHAR TANDAN KOSONG KELAPA SAWIT (TKKS) TERHADAP KANDUNGAN BAHAN ORGANIK DAN BEBERAPA SIFAT FISIKA TANAH PADA LAPISAN SUB SOIL ULTISOL

Selli, Marianita Simatupang (2022) PENGARUH BIOCHAR TANDAN KOSONG KELAPA SAWIT (TKKS) TERHADAP KANDUNGAN BAHAN ORGANIK DAN BEBERAPA SIFAT FISIKA TANAH PADA LAPISAN SUB SOIL ULTISOL. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (Abstrak) ABSTRAK UPLOAD SELLI.pdf - Published Version Download (200kB) | Preview
Preview	Text (BAB I PENDAHULUAN) BAB 1 UPLOAD.pdf - Published Version Download (291kB) | Preview
Preview	Text (BAB V PENUTUP) BAB AKHIR PENUTUP UPLOAD.pdf - Published Version Download (190kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA UPLOAD.pdf - Published Version Download (426kB) | Preview
	Text (FULL SKRIPSI) FULL SKRIPSI SELLI UPLOAD 2022.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini mengenai upaya memperbaiki dan meningkatkan produktivitas lahan melalui perbaikan lapisan sub soil dengan penambahan bahan pembenah tanah. Salah satu pembenah tanah yaitu biochar tandan kosong kelapa sawit (TKKS). Tujuan penelitian adalah mengkaji pengaruh pemberian biochar TKKS terhadap kandungan bahan organik dan beberapa sifat fisika tanah pada lapisan sub soil Ultisol. Penelitian ini dilakukan di Rumah Kaca Fakultas Pertanian, Laboratorium Jurusan Tanah dan Laboratorium Balai Penelitian Tanah Bogor. Pelaksanaan penelitian ini dengan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 6 perlakuan takaran biochar yang berbeda (A= 0 ton/Ha , B= 5 ton/Ha , C= 10 ton/Ha , D= 15 ton/Ha , E= 20 ton/Ha , F= 25 ton/Ha) dan 3 ulangan sehingga terdapat 18 satuan percobaan. Parameter yang diamati adalah bahan organik tanah, berat volume (BV), total ruang pori (TRP) dan karakteristik air tanah. Hasil penelitian menunjukkan kandungan bahan organik meningkat sebesar 0,16 % seiring dengan bertambahnya dosis biochar, meskipun masih dengan kriteria yang sama yaitu sangat rendah. Nilai berat volume (BV) menurun hingga 0,04 g cm-3 dengan kriteria sedang. Nilai total ruang pori (TRP) mengalami peningkatan hingga 3,41 % volume dengan kriteria sedang. Pori drainase cepat (PDC) dengan nilai bervariasi berturut-turut 18,4 % ; 21,27 % ; 16,24 % ; 19,27 % ; 20,1 % ; dan 15,75 % volume dengan kriteria tinggi. Pori drainase lambat (PDL) mengalami peningkatan secara berturut-turut 3, 27 % ; 5,75% ; 6,59% ; 4,63% ; 5,28% ; 5,96 % volume dengan kriteria sangat rendah sampai rendah. Serta nilai kadar air tersedia yang bervariasi secara berturut-turut 15,74 % ; 12,58 % ; 13,71 % ; 13,55 % ; 12,15 % ; dan 14,24 % volume dengan kriteria tinggi hingga rendah.

Actions (login required)

View Item