PENGARUH PENAMBAHAN GLUTATHIONE DALAM PENGENCER TERHADAP KUALITAS SEMEN AYAM KUB-1 PASCA EKUILIBRASI

Andyta, Puspa Sundari (2022) PENGARUH PENAMBAHAN GLUTATHIONE DALAM PENGENCER TERHADAP KUALITAS SEMEN AYAM KUB-1 PASCA EKUILIBRASI. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (Cover dan Abstrak) COVER+ABSTRAK.pdf - Published Version Download (149kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) BAB I.pdf - Published Version Download (164kB) | Preview
Preview	Text (BAB V) BAB V.pdf - Published Version Download (87kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (173kB) | Preview
	Text (SKRIPSI FULL) SKRIPSI FULL.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan gluthatione ke dalam bahan pengencer terhadap kualitas semen ayam KUB-1 pasca ekuilibrasi. Penelitian ini menggunakan 4 ekor ayam KUB-1 yang sudah dewasa kelamin (umur lebih dari 10 bulan) dengan kondisi sehat dan tidak mempunyai kelainan fisik. Semen ayam diambil dengan metode urut (massage), selanjutnya semen dibagi menjadi empat bagian, lalu masing-masing diencerkan dengan menggunakan pengencer Tris hydroxy aminomethane kuning telur (Tris hydroxy aminomethane, asam sitrat, 20% kuning telur dan 5% gliserol.). Metode yang digunakan pada penelitian adalah metode eksperimen dengan Rancangan Acak Kelompok (RAK), yang terdiri dari 4 perlakuan dan 4 kelompok sebagai ulangan. Pada penelitian ini yang menjadi perlakuan adalah penambahan glutathione dengan level yang berbeda dalam pengencer Tris hydroxy aminomethane kuning telur level yaitu 0 mM (PO, kontrol), 1 mM (P1), 2 mM (P2) dan 3 mM glutathione (P3), sedangkan kelompok adalah ulangan pengambilan semen 4 ekor ayam jantan KUB-1. Semua semen perlakuan diekuilibrasi pada suhu 5OC selama 2 jam. Peubah yang diamati adalah motilitas, persentase hidup, dan abnormalitas spermatozoa. Analisis yang digunakan adalah Analysis of Variant (ANOVA). Jika F-hitung > F-tabel 5%, maka analisis dilanjutkan dengan uji lanjut DMRT (Duncan’s Multiple Range Test). Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan penambahan gluthatione berpengaruh sangat nyata (P<0,01) terhadap motilitas dan persentase hidup namun, berpengaruh tidak nyata (P>0,05) terhadap abnormalitas spermatozoa ayam KUB-1. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah penambahan gluthatione 1 mM ke dalam bahan pengencer Tris hydroxy aminomethane kuning telur yang diekuilibrasi pada suhu 5OC selama 2 jam memberikan hasil yang terbaik bagi kualitas semen ayam KUB-1 dengan nilai persentase motilitas yaitu 70%, nilai persentase hidup yaitu 80,25% dan nilai abnormalitas yaitu 12,88%.

Actions (login required)

View Item