RESPONS BEBERAPA VARIETAS PEPAYA (Carica papaya L.) TERHADAP CEKAMAN KEKERINGAN DENGAN PENAMBAHAN POLYETHYLENE GLYCOL (PEG) 6000 PADA FASE PERKECAMBAHAN

NURUL, OWANDA (2015) RESPONS BEBERAPA VARIETAS PEPAYA (Carica papaya L.) TERHADAP CEKAMAN KEKERINGAN DENGAN PENAMBAHAN POLYETHYLENE GLYCOL (PEG) 6000 PADA FASE PERKECAMBAHAN. Diploma thesis, UPT. Perpustakaan Unand.

Text 201510231303rd_skripsi nurul owanda biologi fmipa unand.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

Penelitian tentang Respons Beberapa Varietas Pepaya (Carica papaya L.) Terhadap Cekaman Kekeringan Dengan Penambahan Polyethylene Glycol (PEG) 6000 Pada Fase Perkecambahan telah dilakukan pada bulan Desember 2014 sampai Maret 2015 di rumah kaca Balai Penelitian Tanaman Buah Tropika, Solok dan Laboratorium Fisiologi Tumbuhan Jurusan Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Andalas. Tujuan penelitian untuk mengetahui respons dan konsentrasi PEG 6000 yang masih bisa ditoleransi beberapa varietas papaya terhadap cekaman kekeringan pada fase perkecambahan serta kandungan prolin beberapa varietas papaya terhadap cekaman kekeringan pada fase perkecambahan. Penenelitian ini menggunakan Rancangan Tersarang. Hasil penelitan menunjukan bahwa varietas Dampit lebih respons pada daya berkecambah dan kecepatan tumbuh, varietas Merah Delima lebih respons pada potensi tumbuh maksimal dan indeks vigor, varietas Carmina dan varietas Carmida pada setiap parameter memiliki respons yang lambat pada perkecambahan. Pada PEG 6000 10% masing-masing varietas masih mampu berkecambah. Kandungan prolin pada perlakuan kontrol masing-masing varietas papaya menunjukkan nilai yang sangat rendah, sedangkan pada perlakuan PEG 6000 tidak dapat dideteksi. Kata Kunci : Carica papaya, cekaman kekeringan, PEG 6000, perkecambahan, prolin

Actions (login required)

View Item