Intan, Permata Sari (2022) PERBEDAAN ASUPAN KROMIUM DAN KADAR KROMIUM SERUM TERHADAP KONTROL GULA DARAH PADA PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE 2 DAN NON DIABETES DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KURANJI KOTA PADANG TAHUN 2021. Diploma thesis, Universitas Andalas.
|
Text (Cover dan Abstrak)
cover dan abstrak.pdf - Published Version Download (72kB) | Preview |
|
|
Text (Bab I)
Bab I.pdf - Published Version Download (83kB) | Preview |
|
|
Text (Bab VI)
Bab VI.pdf - Published Version Download (35kB) | Preview |
|
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (72kB) | Preview |
|
Text (Skripsi Fulltext)
Skripsi fulltext.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Tujuan Diabetes melitus tipe 2 merupakan salah satu permasalahan kesehatan yang mengalami kenaikan dari tahun ke tahun termasuk Indonesia. Kromium salah satu zat gizi mikro yang memiliki kendali dalam meningkatkan sensitivitas insulin. Tujuan penelitian untuk mengetahui perbedaan asupan kromium dan kadar kromium serum terhadap kontrol gula darah pada penderita diabetes melitus tipe 2 dan non diabetes. Metode Penelitian ini menggunakan desain cross sectional pada penderita diabetes melitus tipe 2 dan non diabetes yang berusia 45-60 tahun di wilayah kerja Puskesmas Kuranji. Teknik pengambilan sampel dengan cara purposive sampling. Jumlah sampel pada penelitian ini sebanyak 31 orang masing kelompok. Analisis menggunakan uji statistik Independent Simple t-Test dan dan Man Whitney. Data asupan kromium didapatkan dari wawancara dengan SQ-FFQ, data kromium serum dan kadar glukosa darah puasa didapatkan dari analisis dilakukan di Laboratorium sementara data IMT didapatkan dari pengukuran berat badan dan tinggi badan responden. Hasil Rata-rata asupan kromium pada kelompok non diabetes lebih besar dari kelompok diabetes melitus tipe 2 19,72 µg/hari, rata-rata kadar kromium serum pada kelompok diabetes melitus tipe 2 lebih tinggi yaitu 0,019 µg/hari, rata-rata IMT pada kelompok diabetes melitus tipe 2 lebih tinggi dari kelompok non diabetes yaitu 24,9 kg/m2, rata-rata kadar glukosa darah pada kelompok diabetes melitus tipe 2 lebih tinggi dari kelompok non diabetes yaitu 179,0 mg/dl. Tidak adanya perbedaan asupan kromium, kadar kromium serum, IMT pada kedua kelompok dengan nilai p>0,05. Ada perbedaan kadar glukosa darah terdapat perbedaan antara penderita diabetes melitus tipe 2 dan non diabetes dengan nilai p<0,05. Kesimpulan Tidak terdapat perbedaan asupan kromium, kadar kromium serum, IMT antara kelompok diabetes melitus tipe 2 dan non diabetes, sementara kadar glukosa darah puasa terdapat perbedaan antara kedua kelompok. Diharapkan kepada kelompok diabetes melitus tipe 2 untuk dapat meningkatkan asupan kromium untuk membantu meningkatkan kontrol gula darah.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Dr.Idral Purnakarya,SKM,MKM |
Uncontrolled Keywords: | Asupan kromium, kadar kromium serum, IMT, kadar glukosa darah, DM tipe 2, non diabetes |
Subjects: | R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine |
Divisions: | Fakultas Kesehatan Masyarakat |
Depositing User: | s1 gizi gizi |
Date Deposited: | 17 May 2022 07:06 |
Last Modified: | 17 May 2022 07:06 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/103606 |
Actions (login required)
View Item |