Hilda, Agus (2016) PENYELESAIAN KREDIT BERMASALAH MELALUI PENJUALAN OBYEK JAMINAN FIDUSIA DI BAWAH TANGAN PADA PT. PEGADAIAN PERSERO CABANG TARANDAM DI KOTA PADANG. Masters thesis, Universitas Andalas.
|
Text (Abstrak)
3.2.1 ABSTRACT.pdf - Published Version Download (127kB) | Preview |
|
|
Text (Pendahuluan)
3.2.2. BAB I PENDAHULUAN.pdf - Published Version Download (388kB) | Preview |
|
|
Text (Penutup)
3.2.3 BAB PENUTUP.pdf - Published Version Download (167kB) | Preview |
|
|
Text (Daftar Pustaka)
3.2.4 DAFTAR KEPUSTAKAAN.pdf - Published Version Download (132kB) | Preview |
|
Text (Tesis Full Text)
3.2.5. LENGKAP.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
PENYELESAIAN KREDIT BERMASALAH MELALUI PENJUALAN OBYEK JAMINAN FIDUSIA DI BAWAH TANGAN PADA PT. PEGADAIAN PERSERO CABANG TARANDAM DI KOTA PADANG (OLEH : HILDA AGUS, NIM: 1420123013) Fidusia dianggap sebagai jaminan yang lebih cocok bagi pegadaian ataupun nasabahnya untuk barang bergerak, karena debitur tidak terlalu repot-repot menyediakan tempat menyimpan dan merawat barangnya. Dalam jaminan ini barang tidak diserahkan pada kreditur tapi masih dalam kekuasaan debitur, hanya hak miliknya diserahkan secara kepercayaan. Jadi selama hutangnya belum dibayar lunas oleh debitur, maka hak milik barang berpindah untuk sementara waktu kepada kreditur. Permasalahan yang akan diteliti pada penelitian ini adalah a) Bagaimana pelaksanaan perjanjian kredit dengan jaminan fidusia di PT. Pegadaian Persero Cabang Tarandam, b) Bagaimana proses penjualan di bawah tangan jaminan fidusia untuk penyelesaian kredit bermasalah di PT. Pegadaian Cabang Tarandam, dan c) Bagaimana upaya penyelesaian kredit bermasalah dalam praktik jaminan fidusia di PT. Pegadaian Cabang Tarandam dan hambatan yang muncul dalam penjualan secara di bawah tangan. Dalam penulisan ini penulis menggunakan metode penelitian dengan pendekatan yuridis empiris data yang digunakan adalah data primer, sekunder didapat melalui penelitian kepustakaan dan penelitian dilokasi dan teknik pengumpulan data studi dokumen dan wawancara. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pelaksanan perjanjian kredit terdiri dari beberapa tahap mulai dari tahap permohonan sampai pada kredit dibayar lunas. Tahap-tahap pemberian kredit pada PT. Pegadian Cabang Tarandam, antara lain: calon debitur mengajukan permohonan kredit kepada PT. Pegadaian, PT. Pegadaian akan melakukan pemeriksaan dan menganalisa permohonan kredit calon debitur tersebut, pemberian putusan kredit oleh pejabat pemutus, adanya pembayaran, dan pengawasan kredit dan pembinaan nasabah oleh PT. Pegadaian Cabang Tarandam. Dalam penyelesaian kredit bermasalah yang terjadi di PT. Pegadaian Cabang Tarandam, jika debitur cidera janji maka kreditur melakukan penjualan secara dibawah tangan terhadap barang jaminan dengan meminta kepada debitur untuk melalukan penjuakan sendiri barang jaminan tersebut secara sukarela, kemudian hsil penjualan diserahkan kepada kreditur untuk melunasi pinjamannya. Hal tersebut banyak dipilih karena dengan begitu maka penjualan lebih relatif lebih cepat dan biaya yang lebih murah dibandingkan jika melalui prosedur pengadilan. Penyelesaian kredit bemasalah dengan cara penjualan di bawah tangan terdapat beberapa kendala yang memperlambat penyelesaian pinjamannya, beberapa kendala tersebut yang sering muncul adalah: adanya perlawanan yang dilakukan oleh debitur/penjamin atas ditariknya barang jaminan yang telah diikat secara fidusia, dan debitur keberatan atas harga jual barang jaminan yang telah diikat dengan fidusia. Kata kunci : Kredit, Fidusia dan Penjualan Di Bawah Tangan
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Pascasarjana (Tesis) |
Depositing User: | s2 kenotariatan kenotariatan |
Date Deposited: | 07 Jun 2016 06:47 |
Last Modified: | 07 Jun 2016 06:47 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/10353 |
Actions (login required)
View Item |