ANALISIS PELEMBAGAAN PARTAI BERKARYA PADA PEMILIHAN LEGISLATIF TAHUN 2019 DI KOTA PADANG

Fardha, Cahyani (2022) ANALISIS PELEMBAGAAN PARTAI BERKARYA PADA PEMILIHAN LEGISLATIF TAHUN 2019 DI KOTA PADANG. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (Cover dan Abstrak) COVER DAN ABSTRAK.pdf - Published Version Download (134kB) | Preview
Preview	Text (Bab I) BAB I.pdf - Published Version Download (305kB) | Preview
Preview	Text (Bab Akhir) BAB AKHIR.pdf - Published Version Download (116kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (179kB) | Preview
	Text (Skripsi full text) Skripsi Fardha Cahyani_Analisis Pelembagaan Partai Berkarya Pada Pemilihan Legislatif Tahun 2019 Di Kota Padang.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Keberhasilan suatu partai politik dapat dilihat dari pelembagaan yang sudah baik atau tidak. Indonesia yang menganut sistem multipartai memberikan peluang kepada partai baru yang ingin mengikuti kontestasi politik. Salah satu partai baru yang hadir pada Pemilihan Legislatif tahun 2019 yaitu Partai Berkarya. Partai Berkarya di Kota Padang menorehkan prestasi yang cukup unggul dibandingkan 3 Partai baru lainya seperti Partai Solidaritas Indonesia, Partai Garuda, Partai Persatuan Indonesia. Partai Berkarya mendapatkan 2 kursi di DPRD Kota Padang membuat peneliti berasumsi bahwa Partai Berkarya Kota Padang sudah melembaga dengan baik. Tujuan penelitian ini adalah melihat pelembagaan partai politik baru yakni, Partai Berkarya pada Pemilihan Legislatif tahun 2019 di Kota Padang. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan metode studi kasus dan menggunakan teori dari Randall dan Svasand. Hasil penelitian ini yaitu dari dimensi kesisteman dalam proses pelembagaan di tubuh Partai Berkarya Kota Padang masih berjalan dinamis. Dimensi identitas nilai Partai Berkarya Kota Padang konsisten mengusung nilai yang menjadi landasan partai. Namun platform yang diusung partai tidak terlalu menguntungkan dalam pemilihan umum. Dimensi otononomi kebijakan Partai Berkarya Kota Padang yang hanya mengandalkan sumber pembiayaan partai dari sumber internal, kendati kondisi ini menguntungkan dalam pembuatan keputusan, namun keterbatasan kemampuan keuangan berdampak pada efektifitas jalannya organisasi. Dimensi reifikasi nampak bahwa Partai Berkarya belum banyak dikenal di tengah masyarakat Kota Padang. Kemudian, keberhasilan Partai Berkarya Kota Padang disebabkan karena adanya figur yang kuat sehingga berhasil mendapatkan kursi di DPRD Kota Padang. Partai Berkarya belum dapat dikatakan bahwa partai ini sudah memiliki manajemen partai politik modern yang baik karena untuk mencapai hal tersebut haruslah memiliki pelembagaan yang baik. Kata Kunci : Pelembagaan, Partai Berkarya, Pemilihan Legislatif 2019

Actions (login required)

View Item