ANALISIS KERUGIAN EKONOMI AKIBAT DIABETES MELITUS PADA PASIEN JAMINAN KESEHATAN NASIONAL DI RSUD PROF. DR.M.A HANAFIAH SM BATUSANGKAR TAHUN 2014

WIRA, FAJRIANI (2015) ANALISIS KERUGIAN EKONOMI AKIBAT DIABETES MELITUS PADA PASIEN JAMINAN KESEHATAN NASIONAL DI RSUD PROF. DR.M.A HANAFIAH SM BATUSANGKAR TAHUN 2014. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Skripsi Fulltext)
201511021224nd_skripsi wira fajriani_1110332101.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (852kB)

Abstract

Tujuan Penelitian Jumlah penderita diabetes melitus terus meningkat dan menyebabkan tingginya beban ekonomi yang ditimbulkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kerugian ekonomi akibat diabetes mellitus pada pasien Jaminan Kesehatan Nasional di RSUD Prof Dr MA Hanafiah SM Batusangkar Tahun 2014. Metode Penelitian ini menggunakan desain deskriptif study. Populasi adalah semua pasien yang di diagnosis penyakit diabetes melitus di instalasi rawat inap RSUD Prof DR MA Hanafiah SM Batusangkar tahun 2014. Sampel berjumlah 48 orang dengan menggunakan teknik systematic random sampling. Menganalisis biaya yang dikeluarkan oleh pemerintah dan rumah tangga dalam pengobatan diabetes melitus selama pasien dirawat inap dan rawat jalan. Hasil Perkiraan kerugian ekonomi akibat diabetes melitus adalah sebesar Rp 471.126.762,- dengan rata-rata Rp 9.815.140 per pasien, yang terdiri dari biaya langsung Rp 280.626.762 dan biaya tidak langsung Rp 190.500.000. Biaya yang paling besar dikeluarkan adalah biaya langsung medis rawat inap pasien (46,5% dari total kerugian ekonomi), biaya langsung medis rawat jalan (5,9%), biaya non medis rawat inap (5,3%), biaya non medis rawat jalan (1,8%). Biaya tidak langsung terdiri dari penurunan produktifitas pasien (37,7% dari total beban ekonomi) dan penurunan produktifitas keluarga (2.28%). Berdasarkan total kerugian ekonomi yang ditimbulkan, kerugian ekonomi pemerintah 52,5% dan rumah tangga 47,5% dari total kerugian ekonomi. Kesimpulan Penelitian ini menunjukkan besarnya biaya medis yang dikeluarakn oleh pemerintah dibandingkan biaya yang dikeluarkan rumah tangga. Disarankan kepada pemerintah untuk membuat startegi yang efektif terutama dalam upaya promotif dan preventif untuk mengurangi jumlah penderita diabetes, sehingga akan menurunkan kerugian ekonomi yang ditimbulkan. Daftar Pustaka :43 (2003-2015) Kata Kunci :Kerugian ekonomi, biaya langsung, biaya tidak langsung, DM

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions: Fakultas Kesehatan Masyarakat
Depositing User: mrs Rahmadeli rahmadeli
Date Deposited: 14 Jun 2016 09:06
Last Modified: 14 Jun 2016 09:06
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/10156

Actions (login required)

View Item View Item