Analisis Efisiensi Ekonomi Usahatani Bawang Merah (Allium Ascalonicum L.) Di Nagari Koto Laweh Kecamatan X Koto Kabupaten Tanah Datar Provinsi Sumatera Barat

NIKMATUL RAHMA, VEBY (2022) Analisis Efisiensi Ekonomi Usahatani Bawang Merah (Allium Ascalonicum L.) Di Nagari Koto Laweh Kecamatan X Koto Kabupaten Tanah Datar Provinsi Sumatera Barat. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (Cover dan Abstrak) COVER DAN ABSTRAK INA ENG WATERMARK.pdf - Published Version Download (539kB) | Preview
Preview	Text (BAB 1 (PENDAHULUAN)) BAB I PENDAHULUAN WATERMARK.pdf - Published Version Download (332kB) | Preview
Preview	Text (BAB AKHIR (PENUTUP/KESIMPULAN)) BAB V KESIMPULAN DAN SARAN WATERMARK.pdf - Published Version Download (316kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA WATERMARK.pdf - Published Version Download (212kB) | Preview
	Text (TUGAS AKHIR UTUH (FULL TEXT)) SKRIPSI HIJAU WATERMARK NDAK PAKAI NAMA PBB.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

Indonesia dikenal sebagai negara agraris yang berarti negara yang mengandalkan hasil dari sektor pertanian sebagai sumber mata pencaharian maupun sebagai penopang pembangunan. Menurut Direktorat Bina Produksi (Holtikultura,2000:61) Bawang merah merupakan salah satu komoditas holtikultura penting di Indonesia yang dikonsumsi oleh sebagian penduduk tanpa memperhatikan tingkat sosial masyarakat. Tujuan dari penelitian ini adalah (1) Menganalisis faktor – faktor yang mempengaruhi produksi usahatani bawang merah di Nagari Koto Laweh, Kecamatan X Koto (2) Menentukan tingkat efisiensi ekonomis penggunaan faktor – faktor produksi pada usahatani bawang merah di Nagari Koto Laweh, Kecamatan X Koto. Penelitian ini dilakukan di Nagari Koto Laweh Kecamatan X Koto Kabupaten Tanah Datar. Pemilihan lokasi penelitian dilakukan secara sengaja dengan mempertimbangkan bahwa Kecamatan X Koto merupakan sentra produksi bawang merah di Kabupaten Tanah Datar dan Nagari Koto Laweh merupakan daerah yang berpotensi dalam memproduksi bawang merah. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survei dengan menggunakan analisis fungsi cobb-doughlas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor-faktor yang berpengaruh secara signifikan terhadap produksi bawang merah adalah jumlah fungisida dan insektisida. Skala usaha pada usahatani bawang merah pada daerah penelitian berada dalam keadaan decreasing return to scale. Petani bawang merah di Nagari Koto Laweh belum mencapai kombinasi yang memberikan efisiensi ekonomi dalam penggunaan faktor – faktor produksi. Optimasi penggunaan faktor produksi yang dapat dilakukan meliputi pupuk urea sebesar 656,47 kg/Ha, pupuk NPK 779,98 kg/Ha, pupuk SP36 sebesar 1984,04 kg/Ha, pupuk kandang sebesar 1705,05 kg/Ha, fungisida sebesar 79,43 kg/Ha, insektisida sebesar 50,01 kg/Ha, trichoderma sebesar 20,64 kg/Ha, PGPR (Plant Growth Promoting Rhizhobacteria) sebesar 96,44 kg/Ha dan tenaga kerja sebanyak 308,99 HOK/Ha. Petani disarankan untuk menggunakan fungisida dan insektisida secara tepat sasaran, tepat jenis, tepat waktu pemberian, dan tepat cara penggunaan. Kata Kunci : Efisiensi Ekonomi, Faktor Produksi dan Bawang Merah.

Actions (login required)

View Item