Fiqi, Arkan Shadiq (2022) ANALISIS RISIKO PAJANAN PARTICULATE MATTER (PM2,5) BESERTA LOGAM Al, Cd DAN Pb PADA PEKERJA TAMBANG DI KAWASAN PENAMBANGAN BATU KAPUR PT. X KABUPATEN 50 KOTA. Diploma thesis, Universitas Andalas.
|
Text (Cover dan Abstrak)
Text (Abstrak).pdf - Published Version Download (71kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I. Pendahuluan)
Text (BAB I. Pendahuluan).pdf - Published Version Download (50kB) | Preview |
|
|
Text (BAB V. Penutup)
Text (BAB V. Penutup).pdf - Published Version Download (22kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
Text (Daftar Pustaka).pdf - Published Version Download (72kB) | Preview |
|
Text (Skripsi full text)
Text (Skripsi Full Text).pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
PT. X merupakan perusahaan pertambangan batu kapur yang beroperasi di Kabupaten 50 Kota. Salah satu pencemaran udara kegiatan pertambangan yang dihasilkan dari industri ini yaitu Particulate Matter 2,5 (PM2,5) yang mengandung logam. PM2,5 berbentuk partikel halus ukuran diameter dibawah 2,5 mikrometer yang dapat masuk ke dalam paru-paru, sehingga dapat berisiko terhadap kesehatan manusia. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis konsentrasi PM2,5, kandungan logam dalam PM2,5, risiko kesehatan akibat pajanan PM2,5 dan pajanan logam pada pekerja di area penambangan. Penelitian dilakukan dengan pengambilan sampel dan wawancara kepada 14 pekerja di area penambangan. Data hasil penelitian yang didapatkan dibandingkan dengan Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 70 Tahun 2016 Tentang Standar dan Persyaratan Kesehatan Lingkungan Kerja Industri. Hasil penelitian menunjukkan nilai rata-rata konsentrasi PM2,5 0,1151 mg/m3. Konsentrasi logam teridentifikasi dalam PM2,5 adalah Al 0,378884 mg/m3, Cd 0,006505 mg/m3 dan Pb 0,086253 mg/m3. RQ realtime PM2,5 <1 dan RQ lifetime PM2,5 >1. RQ logam Al realtime >1 dan RQ logam Al lifetime >1. ECR realtime logam Pb <10-4 dan ECR lifetime logam Pb >10-4. ECR logam Cd realtime dan lifetime >10-4. Berdasarkan RQ dan ECR ini dapat disimpulkan bahwa pekerja di area penambangan berisiko terkena gangguan kesehatan non karsinogenik dan karsinogenik. Rekomendasi untuk mengurangi bahaya pajanan adalah penggunaan APD berupa masker dan menambahkan teknologi penyisihan PM2,5 berupa wet scrubber.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Rinda Andhita Regia, M.T |
Uncontrolled Keywords: | Pertambangan, PM2,5, Logam, Pekerja, Analisis Risiko Kesehatan Lingkungan |
Subjects: | T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering |
Divisions: | Fakultas Teknik > Lingkungan |
Depositing User: | s1 teknik lingkungan |
Date Deposited: | 15 Mar 2022 06:47 |
Last Modified: | 15 Mar 2022 06:47 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/100418 |
Actions (login required)
View Item |